Notification

×

Iklan

Iklan

Komisi III Studi Komparatif Ke Daerah Istimewa Yogyakarta

Senin, 27 Januari 2020 | 14:58 WIB Last Updated 2020-01-28T00:59:18Z
Caption : Rombongan Komisi III DPRD Jabar saat berkunjung ke Kantor PT Taru Martani di DI Yogyakarta (DIY), Jumat (24/01/2020).

BANDUNG.LENTERAJABAR.COM,- Komisi III yang membidangi Keuangan, meliputi: Pendapatan Asli Daerah (Pajak Daerah, Retribusi Daerah, Hasil BUMD dan Pengelolaan Kekayaan Daerah dan Harta lainnya yang dipisahkan, lain-lain PAD yang sah), Dana Perimbangan (PBB, Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus, Penerimaan Sektor Kehutanan, Pertambangan Umum dan Perikanan, Penerimaan dari Pertambangan Minyak dan Gas Alam), Pajak Air, Pinjaman Daerah, Perbankan, Dunia Usaha, Otorita, Pemberdayaan dan Pengembangan BUMD, serta Penanaman Modal Asing dan Penanaman Modal Dalam Negeri, dan lain-lain penerimaan yang sah.Beberapa waktu lalu melakukan studi komparatif ke daerah Istimewa Yogyakarta.

Pimpinan dan Anggota Komisi III DPRD Provinsi Jawa Barat melakukan kunjungan kerja Ke PT Taru Martani di DI Yogyakarta (DIY), Jumat (24/01/2020).

Kunjungan kerja tersebut dalam rangka mendapatkan informasi mengenai pengelolaan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dan penggalian Potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Dalam acara itu Ketua Komisi III DPRD Jabar Cucu Sugyat,SE,.MM, mengatakan PT Taru Martani salah satu BUMD yang sudah cukup lama di Yogyakarta,tutur politisi partai berlamabang pohon beringin ini.

“BUMD PT Taru Martani sudah 102 tahun berdiri dan secara terus menerus memberikan provit kepada Pemerintah Provinsi DI Yogyakarta. Hal ini mungkin yang membuat kami ingin tahu bagaimana cara penyerapan tenaga kerja dan bagaimana cara bertahan dalam suatu persaingan usaha yang sudah cukup lama ini,” kata Cucu seperti dikutip dari keterangan persnya, Senin (27/1/2020).

Cucu mengatakan, hal ini juga yang menjadi inspirasi DPRD Jabar, terkait bagaimana semangat bertahan untuk suatu BUMD yang bisa terus produktif dalam bagaimana cara menyerap tenaga kerja dan bagaimana cara untuk bisa terus bertahan dalam persaingan usaha.

“Hal ini nanti akan kami sampaikan ke BUMD di Provinsi Jawa Barat supaya BUMD di Jabar bisa terus bertahan dan memberikan provit yang lebih baik untuk Pemerintah Provinsi Jawa Barat,” pungkas wakil rakyat daerah pemilihan Kabupaten Bandung ini.(Rie/Red)
×
Berita Terbaru Update