Notification

×

Iklan

Iklan

DPRD Jabar Apresiasi Kemajuan PT Jasa Sarana Namun Tetap Taingkatkan Kinerja

Selasa, 08 Mei 2018 | 18:00 WIB Last Updated 2018-05-15T06:20:53Z
BANDUNG,LENTERAJABAR,COM-DPRD Provinsi Jawa Barat mengapresiasi stakeholder PT Jasa Sarana yang berkontribusi positif terhadap perkembangan dan pembangunan di Jawa Barat. Berdirinya BUMD di Jawa Barat terdapat tujuan konkrit.

Bagaimana keberlangsungan perusahaan BUMD yang ada bisa mandiri dan memberikan kontribusi yang besar bagi Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Provinsi Jawa Barat merupakan salah satu yang cukup pesat proyek pembangunan di segala sektor.

Ketua DPRD Jawa Barat Ineu Purwadewi Sundari mengatakan,“Kita sebagai pemilik dan masyarakat sebagai sasaran kemanfaatan dari proyek pembangunan tersebut sangat berharap dapat selalu mengoptimalkan pelayanan bagi masyarakat Jabar,” paparnya pada sambutan acara pembukaan RUPST PT Jasa Sarana di Hotel Sheraton, Jalan Ir H Djuanda, Kota Bandung, Rabu (8/5/2018).

Karena itu, lanjut Ineu, pihaknya akan terus memantau semua kegiatan BUMD sesuai dengan fungsi dewan dalam kinerjanya. Target yang ingin dicapai selain untuk masyarakat juga untuk kontribusi yang positif untuk Jawa Barat. Sehingga, sudah sepatutnya dewan untuk mengawasi mulai dari perencanaan hingga realisasi pembangunan di Jabar.

“Kerja keras dari mitra dari BUMD sudah baik, namun dari catatan kami baik keduanya harus dapat mengoptimalkan agar dapat menjadi lebih baik demi kemajuan Jawa Barat,” kata wakil rakyat daerah pemilihan Subang-Majalengka- Sumedang ini.

Kendati demikian, lanjut perempuan yang akrab di sapa Teh Ineu itu, masih banyak catatan penting yang harus diperbaiki PT Jasa Sarana. Di antaranya beberapa proyek pembangunan yang dikelola PT Jasa Sarana tidak sesuai dengan target yang sudah direncanakan.

Hal itu tentu akan menghambat proses kemajuan pembangunan di Jawa Barat. Jasa Sarana yang memiliki belasan anak perusahaan dibebani tanggung jawab sejumlah program prioritas di RPJMD juga penuntasan sejumlah proyek fisik seperti tol Soreang-Pasirkoja, Cisumdawu dan Bogor Ring Road.

"Kami lihat perlu ada keseriusan dalam penuntasan ini, karena fisik ini sifatnya jangka panjang. Selain itu, Kami terus mendorong agar PT JS dan BUMD lainnya untuk meningkatkan upaya pelayanan terhadap Pemprov Jabar terutama masyarakat Jawa Barat,” ujarnya.

Direktur Utama Jasa Sarana, Mulyadi mengatakan, pihaknya mengakui belum maksimalnya kinerja perusahaan milik daerah tersebut. Pasalnya beberapa kendala dan upaya pembenahan di Jasa Sarana dan anak perusahaannya terus dilakukan.

Selain itu, pihaknya berkomitmen untuk menjadikan perusahaan menjadi lebih baik lagi untuk kemajuan Jawa Barat. Tentunya semua itu perlu dukungan penuh dari semua pihak terutama dari DPRD sebagai pengawasan.

“Sesuai dengan tujuan dan komitmen kami senantiasa berupaya untuk lebih baik lagi kedepannya,” pungkas Mulyadi.(Ari/Red)

×
Berita Terbaru Update