Silaturahmi ini juga dihadiri oleh para seniman dan budayawan, yang diantaranya adalah Tisna Sanjaya, Budi Dalton dan beberapa budayawan serta seniman yang lain.
Mayjen TNI Besar Harto Karyawan mengatakan, silaturahmi ini bertujuan untuk mengembalikan kembali mata rantai ekosistem yang mulai rusak.
"Saya kira tadi sudah panjang lebar konsep kedepan kita akan lebih mengembalikan ekosistem, bagaimana ekosistem ini terjadi mata rantai-mata rantai atau back to mata rantai kehidupan. Dan kita pulihkan kembali dengan sistem penataan yang secara terpadu dan menyeluruh," katanya.
Ia menjelaskan, kalangan seniman dan budayawan ikut berperan dalam memberikan edukasi kepada masyarakat agar mempunyai kepedulian dan kecintaannya kepada lingkungan.
"Peran dari para seniman di Jawa Barat ini ikut berkontribusi di dalamnya untuk memberikan pembelajaran edukasi kepada anak-anak usia dini dengan kepedulian mereka kepada lingkungannya kepada alamnya, maka semuanya kita kembalikan kepada alamnya dimana ekosistem ada yang terganggu yang berakibat bencana-bencana dimana-mana," katanya.
Peran mereka kata Pangdam, akan masuk di dalam 22 sektor yang bertugas untuk menata lingkungan. Sehingga lingkungan akan menjadi bersih dan sehat.
"Ada 22 titik ikon minimal di masing-masing sektor nanti mereka masuk ikut membantu menata lingkungan itu menjadi lingkungan yang indah, sehat, memberikan tempat untuk berkumpul masyarakat tempat bertemu masyarakat melakukan komunikasi sosial," pungkasnya.(Red)
"Saya kira tadi sudah panjang lebar konsep kedepan kita akan lebih mengembalikan ekosistem, bagaimana ekosistem ini terjadi mata rantai-mata rantai atau back to mata rantai kehidupan. Dan kita pulihkan kembali dengan sistem penataan yang secara terpadu dan menyeluruh," katanya.
Ia menjelaskan, kalangan seniman dan budayawan ikut berperan dalam memberikan edukasi kepada masyarakat agar mempunyai kepedulian dan kecintaannya kepada lingkungan.
"Peran dari para seniman di Jawa Barat ini ikut berkontribusi di dalamnya untuk memberikan pembelajaran edukasi kepada anak-anak usia dini dengan kepedulian mereka kepada lingkungannya kepada alamnya, maka semuanya kita kembalikan kepada alamnya dimana ekosistem ada yang terganggu yang berakibat bencana-bencana dimana-mana," katanya.
Peran mereka kata Pangdam, akan masuk di dalam 22 sektor yang bertugas untuk menata lingkungan. Sehingga lingkungan akan menjadi bersih dan sehat.
"Ada 22 titik ikon minimal di masing-masing sektor nanti mereka masuk ikut membantu menata lingkungan itu menjadi lingkungan yang indah, sehat, memberikan tempat untuk berkumpul masyarakat tempat bertemu masyarakat melakukan komunikasi sosial," pungkasnya.(Red)
