BANDUNG,LENTERAJABAR.COM - Pemerintah Provinsi Jawa Barat terus mendorong upaya pembentukan wirausahawan muda di Jawa Barat guna mencapai target 100 ribu wirausahawan baru.
Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengatakan pihaknya terus melakukan sosialisasi dan penyadaran terhadap masyarakat dengan memberikan gambaran bagaimana menjadi pengusaha. Selain itu telah dilakukan pelatihan kepada lebih dari 20 ribu calon pengusaha.
"(dijelaskan) mekanisme untuk mencari modal, tahun lalu pemprov sudah melatih 20 ribu calon pengusaha muda," ungkapnya usai melakukan pembukaan Digital Marketing di Graha Pos Indonesia, Bandung, Senin (27/3/2017).
Dengan munculnya banyak wirusahawan baru yang menekuni berbagai industri kreatif di Jabar, pihaknya pun mendorong penggunaan Digital Marketing untuk memasarkan produk-produk yang dihasilkan oleh para pengusaha muda.
Terlebih saat ini masyarakat sangat akrab dengan perkembangan teknologi informasi, ditambah dengan kemudahan gadget yang mendukung masyarakat dalam mendapatkan informasi."Sangat bagus, jika marketing kita mengunakan teknologi, dengan penggunaan digital marketing," jelasnya.
Ia pun memberikan contoh yang dialami oleh salah satu petani ikan koi di Cianjur. Awalnya petani tersebut menjajakan hasil ternaknya dengan menggunakan cara manual, yaitu dengan menggunakan papan tulisan biasa di depan rumahnya.
Namun pemasaran tersebut hanya sampai pada masyarakat sekitarnya saja. Akan tetapi ketika dia mengenal dunia digital marketing yang diperkenalkan oleh mahasiswa salah satu perguruan tinggi di Jabar, ia mampu memasarkan ikan-ikan lewat internet.
"Saya dapet cerita petani koi, ketika ada anak kampus, dibuatlah blog, sekarang pakai sosmed, luar biasa, yang asalnya sulit, Jumat Sabtu Minggu jadi pasar ikan dadakan," pungkasnya.(Red/Rhs)
"Saya dapet cerita petani koi, ketika ada anak kampus, dibuatlah blog, sekarang pakai sosmed, luar biasa, yang asalnya sulit, Jumat Sabtu Minggu jadi pasar ikan dadakan," pungkasnya.(Red/Rhs)
