 |
| Caption : Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi Partai Demokrat Ronny Hermawan,SH (Foto Istimewa) |
BANDUNG.LENTERAJABARA.COM,- Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi Partai Demokrat Ronny Hermawan,SH Angkat bicara terkait peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) yang di laksanakan setiap Setiap tanggal 9 Desember.
Anggota Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat yang membidangi kesra saat di minta tanggapannya terkait moment peringatan Harkodia melalui pesan WhatsApp mengatakan,"semoga peringatan hari antikorupsi sedunia bukan sekedar peringatan serimonial tetapi betul-betul di implementasikan setiap penyelenggara pemerintahan, tutur Wakil rakyat dari Daerah Pemilihan (Dapil) Jabar VIII meliputi Kota Bekasi dan Kota Depok ini.
Lebih lanjut dikatakan Bung RH sapaan akrab Ronny Hermawan legislator partai berlambang bintang mercy ini,"Kita betul-betul komit kalau memang tidak korupsi sehingga masyarakat bisa menikamati hasil pembangunan jauh lebih baik,ujar anggota Badan Pembentukan Peraturan Daerah DPRD Provinsi Jawa Barat.
Ditambahkan pria yang juga dikenal sebagai tokoh toleransi beragama ini, Hakordia sebagai momentum untuk meningkatkan kesadaran dan solidaritas global dalam melawan korupsi. Kejahatan ini tidak hanya merusak ekonomi, tetapi juga mengikis kepercayaan masyarakat dan menghancurkan fondasi pembangunan bangsa,tegas mantan Ketua Gemabudhi ini.
Menurut Bung RH korupsi bukan hanya menjadi musuh bersama, namun juga merupakan ancaman serius bagi pembangunan dan kemajuan bangsa. Oleh karena itu, Ia mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk membangun budaya integritas sebagai upaya pencegahan korupsi. Hakordia menjadi momen penting untuk memperkuat kesadaran bersama akan bahaya korupsi, serta merajut solidaritas untuk mengatasi masalah ini bersama,tutur sosok yang ramah yang dekat dengan berbagai kalangan ini.
“Mari kita bersinergi untuk menjaga integritas dan kepercayaan masyarakat. Komitmen ini harus tercermin dalam tindakan nyata yang menunjukkan bahwa kita benar-benar serius dalam memerangi korupsi,” tegas mantan aktivis mahasiswa yang juga Ketua DPC Partai Demokrat Kota Bekasi ini.(Red/Adpar)
