 |
| Caption : H.Toto Purwanto Sandi, SE., M.Ipol Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat |
KABUPATEN PURWAKARTA.LENTERAJABAR.COM,-- Kebutuhan pokok masyarakat (kepokmas) menjelang Natal dan tahun Baru (Nataru), selalu menjadi perhatian pemerintah,karena harga sembako biasanya mengalami kenaikan harga yang disebabkan oleh permintaan yang tinggi, namun minimnya stok barang.
Berkaitan dengan hal tersebut H. Toto Purwanto Sandi, SE., M.Ipol Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi Partai Demokrat daerah pemilihan (Dapil) Jabar X (Kab. Karawang dan Kab. Purwakarta) meminta pemerintah proaktif memantau kondisi kepokmas di pasar tradisional maupun pusat perbelanjaan modern.
Lebih lanjut dikatakan Kang TPS sapaan akrab Toto Purwanto Sandi,Anggota Legislatif (Aleg) dari Partai berlambang bintang mercy ini mendorong pemerintah Provinsi Jawa Barat ini mengajak semua pihak bersinergi dalam menjaga stabilitas harga pangan, mulai dari pemerintah, hingga aparat,ungkap alumni strata dua ilmu politik dari Universitas Padjajaran (Unpad) ini.
Menurutnya,kami terus melakukan koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat dalam hal ini tim inflasi daerah agar stabilitas bahan kebutuhan pokok ini terus terjaga,
Ditambahkan Kang TPS jelang Nataru hal ini memang persoalan klasik dan sudah menjadi kebiasaan harga kebutuhan pokok melambung tinggi, akan tetapi semua harus bisa diantisipasi sejak awal, salah satunya dengan menjaga pasokan dan menggelar operasi pasar,papar anggota komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat ini.
Pihaknya berharap harga-harga bertahan stabil sampai lebaran nanti, meskipun diakuinya ini tergantung permintaan dan penawaran. "Harga pasti naik kalau permintaan meningkat" pungkas Wakil Sekretaris IX DPD PD Jabar ini.(Rie/AdPar).
