Notification

×

Iklan

Iklan

Pemprov Jabar Alokasikan Anggaran Rp 27 Miliar Dukung Kinerja Petugas Haji

Jumat, 31 Maret 2023 | 10:52 WIB Last Updated 2023-03-31T03:52:25Z

Caption : Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil foto bersama Petugas Haji Jawa Barat 2023 di Asrama Haji, Kota Bekasi

KOTA BEKASI .LENTERAJABAR.COM
,- Pemerintah Provinsi Jawa Barat mengalokasikan anggaran Rp 27 miliar untuk menyokong kinerja Petugas Haji selama di Tanah Suci.

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil meminta petugas haji bisa profesional melayani masyarakat yang beribadah di tanah suci. “Kita sudah memaksimalkan menganggarkan anggaran sebesar Rp27 miliar,” kata dia melalui siaran pers yang diterima.

Nantinya, para petugas akan terbang dari Cengkareng dan ada pula dari Bandara Internasional Jawa Barat di Kertajati, Kabupaten Majalengka. “Sebagian ada yang terbang dari Cengkareng  juga ada yang dari Kertajati,” tuturnya.

Ridwan Kamil sudah memberikan pengarahan kepada Petugas Haji Jabar di Asrama Haji Kota Bekasi. “Tolong dulu jemaah, dahulukan mereka masuk lift, makan minum, dan lain-lain karena Anda sudah memilih rute naik haji sebagai petugas. Maka saya ingatkan tolong kuatkan niat,” ucap dia.

“Niatkan ibadah dan harus menyerap ilmu selama bimbingan teknis Petugas Haji. Ketika lulus harus siap bertugas dan mendapatkan ilmu melebihi jemaah haji karena sudah mendapatkan label Petugas Haji,” ucap dia.

Sementara itu, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Jabar Dedi Supandi mengatakan, pemberian anggaran ini membuktikan Pemprov Jabar mendukung penuh kesuksesan penyelenggaraan haji pada tahun ini.

“Pemprov Jabar membiayai PHD dari kabupaten/kota yang tidak mengalokasikan anggaran untuk PHD sebesar Rp27,5 Miliar,” ujar Dedi saat dihubungi, Kamis (30/3).

Dukung yang diberikan bukan hanya anggaran untuk PHD. Pemprov Jabar juga mengalokasikan miliaran rupiah untuk pembangunan asrama haji di Kabupaten Indramayu yang kini sudah bisa digunakan untuk memberangkatkan haji tahun ini.

“Pembangunan kawasan asrama haji Indramayu sebesar Rp6,7 Miliar,” kata dia.

Dedi menambahkan, ada 38.374 jamaah calon haji asal Jabar yang akan berangkat tahun ini, 8.742 orang jamaah di antaranya akan berangkat dari embarkasi Kertajati melalui Asrama Haji Indramayu. Jemaah yang akan berangkat dari Indramayu khusus ber-KTP Ciayumajakuning, Subang dan Sumedang.

“Mereka akan terdistribusi ke dalam 22 kloter. Ini harus kita syukuri sebagai sebuah momentum emas untuk membangkitkan kembali keberadaan bandara kebanggaan kita semua,” ungkapnya.

Sedangkan untuk 29.632 jamaah calon haji asal 20 kabupaten kota di Jawa Barat akan diberangkatkan melalui Asrama Haji Bekasi. “Mereka nantinya akan terdistribusi ke dalam 74 kloter,” kata dia.

Saat ini, Pemprov Jabar tengah menerapkan Bimtek Terintegrasi Calon Petugas Haji Kloter ini diselenggarakan selama 10 hari, sejak tanggal 28 Maret sampai dengan 6 April 2023.

“Kegiatan Bimtek ini diikuti oleh peserta dengan jumlah total 771 orang, terdiri atas: Ketua Kloter 96, Pembimbing Ibadah Haji 96, Petugas Haji Daerah 291 dan Tenaga Kesehatan haji 288,” jelasnya. ***

×
Berita Terbaru Update