Notification

×

Iklan

Iklan

Komisi 1 DPRD Jabar Kunker ke Diskominfo Kabupaten Subang

Selasa, 26 Juli 2022 | 18:39 WIB Last Updated 2022-07-26T11:39:48Z

Caption : Komisi 1 DPRD Jabar foto bersama seusai pertemuan dengan Diskominfo Kabupaten Subang

SUBANG.LENTERAJABAR.COM
, - Komisi I DPRD Provinsi Jawa Barat melakukan kunjungan kerja (kunker) untuk pantau kesiapan dan persiapan menjelang Analog Switch Off (ASO) televisi analog dan peninjauan Saber Hoaks diwilayah Kabupaten Subang. 

Kunker komisi 1 tersebut dipimpin Sekretaris Sadar Muslihat yang berlangsung di Dinas Komunikasi Dan Informasi (Diskominfo) Kabupaten Subang, Jalan Mayjen. Sutoyo no. 46, Karang anyar, Kecamatan Subang, Kabupaten Subang, Selasa (26/7/2022).

Kementerian Komunikasi Dan Informasi (Kemenkominfo) sebagai induk penyiaran di Indonesia sudah cukup baik dalam mensosialisasikan ASO yang dilakukan secara masif.

Supaya program ini berjalan sukses Komisi 1 DPRD meminta stakeholder untuk mempersiapkan secara matang di Jawa Barat. Termasuk bagaimana nanti agar jangan sampai penduduk yang banyak di Jawa Barat ini nanti tidak merata, justru yang membutuhkan yang tidak kebagian lantaran topografinya yang sulit,

Berdasarkan data di Jawa Barat ada 12 Kabupaten/Kota yang masuk pada ASO tahap pertama, yaitu Kota Cirebon, Kabupaten Cirebon, Kabupaten Kuningan, Kabupaten Majalengka, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, Kabupaten Tasikmalaya, Kota Tasikmalaya, Kota Banjar, Kabupaten Ciamis, Kabupaten Pangandaran dan Kabupaten Cianjur.

Sementara untuk Pembentukan Unit Jabar Saber Hoaks (JHS) di Kabupaten dan Kota se-Jawa Barat saat ini sudah ada delapan kabupaten/kota yang mereplikasi JSH, yaitu Kota Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Subang, Kabupaten Sumedang, Kota Tasikmalaya, Kabupaten Garut, Kota Cirebon, dan Kabupaten Cirebon.

Program replikasi unit saber hoaks di daerah sebagai upaya peningkatan literasi digital. Ini menjadi harapan kita, replikasi di 27 kabupaten/kota bisa dibentuk sebagai upaya preventif dan pencerdasan literasi digital di tengah masyarakat. (Rie/Red)

×
Berita Terbaru Update