Hal itu terungkap saat Direktur Utama PDAM Tirta Wening Sonny Salimi didampingi direktur air bersih,Rahnawat Rachman kepada wartawan saat melakukan pengecekan langsung ke danau Cipanunjang di Pangalengan, Rabu (26/9).
Lebih lanjut dikatakannya,kedalaman danau ini sekitar 23 meter, bisa kita lihat sendiri sekarang sudah mebyusut drastis hampir kering,"jelasanya kepada wartawan.
Sony menjelaskan, 60%-70% sumber air baku PDAM dari Bandung selatan, yakni situ Cipanunjang dan situ Cileunca. Praktis saat ini PDAM hanya mengandalkan sumber air baku dari situ Cileunca yang kondisinya sudah surut juga.
Keringnya situ Panunjang, kata Sonny akibat hujan tak kujung turun dalam tiga bulan terakhir. "Kota Bandung akan menghadapi krisis air jika kemarau itu masih diperpanjang oleh Alloh," ujarnya.
Jika situ Panunjang dan situ Cileunca kering, lanjut Sonny, maka suplay air PDAM akan berkurang pula sekitar 60%-70%. Akibat lanjutannya, pelayanan PDAM di Selatan dan Timur kota Bandung akan terganggu.
Sonny meminta warga kota Bandung banyak berdoa agar segera turun hujan sehingga kedua situ tersebut tak jadi kering dan sumber air baku PDAM tetap stabil.
"Berdoa saja agar Bandung Raya terutama kantong-kantong air baku kita segera mendapat hujan yang berkah dan memenuhi sumber air baku PDAM," ujarnya.
Diakui Sonny, keringnya sumber air baku PDAM adalah masalah yang tiap tahun terjadi. Karenanya dia memohon instansi-instansi yang terkait dengan konservasi air di sekitar Bandung raya untuk melakukan langkah konkrit dalam menjaga stabilitas debit air di kedua situ tersebut.
Ditambahkanya sekarang bukan saatnya lagi berfikir tapi harus segera bertindak,tuturnya seraya mengatakan Ia berharap, kedepan PDAM bisa mendapatkan sumber air baku baru, baiksumber air tanah maupun situ yang dibuat pemerintah,pungkas Sonny.(Ari/Red)
