Ketua umum DPW PKS Jawa Barat Nur Suprianto menyatakan lonjakan suara pasangan Sudrajat - Ahmad Syaikhu Asyik berkat kapitalisasi tagar #2019GantiPresiden yang marak disuarakannya baik di media arus utama maupun sosial.
"Kehadiran tagar itu mampu meningkatkan popularitas dan elektabilitas kandidat yang diusungnya signifikan mendongkrak perolehan suara. Ini waktu mepet, tapi katanya isu ini populer. Jadi kita optimis isu ini berpengaruh," tutur Nur kepada wartawan di Kantor DPW PKS Jalan Soekarno Hatta. Rabu (4/7/2018).
Sekretaris DPW PKS Abdul Hadi menjelaskan, pasangan Asyik yang diusungnya unggul di beberapa daerah seperti Bogor, Sukabumi, Depok, Bekasi, dan Kota Tasikmalaya. Sedangkan pasangan Rindu yang merupakan pesaing utamanya unggul di Bandung, Indramayu, Garut, Sumedang, dan Cirebon.
"Untuk pilkada kabupaten kota dari target 10 kami sukses memenangkan 8 daerah, dan itu merupakan kesuksesan kami dan partai koalisi," tuturnya.
Berdasarkan hasil real count PKS, Nomor urut satu Rindu mendapatkan suara sebanyak 1.175.804 dengan persentase 32,9 persen, nomor urut dua TB Hasanudin - Anton Charliyan (Hasanah) 2.754.631 dengan persentase 12,6 persen, paslon nomor urut tiga Asyik mendapatkan 6.302.254 suara dengan persentase 28,9 dan pasangan Deddy Mizwar - Dedi Mulyadi (Deddy-Dedi) mendapatkan 5.610.051 dengan persentase 25,7 persen.(Red/Rls)
