Notification

×

Iklan

Iklan

Iwa Kartiwa : Venue Asian Games di Jabar Masih Bembutuhkan Penyempurnaan

Jumat, 18 Mei 2018 | 16:18 WIB Last Updated 2018-05-18T09:19:28Z
BANDUNG,LENTERAJABAR.COM-Beberapa venue di Jawa Barat akan digunakan untuk ajang Asian Games 2018 terus dibenahi menjelang penyelenggaraannya pada Agustus mendatang.

Sekda Pemprov Jabar Iwa Karniwa mengatakan,"Sejumlah venue yang akan digunakan di Jawa Barat masih membutuhkan penyempurnaan, mulai dari perbaikan jalan, penyiapan traffic cone, sampai pemulihan kualitas air di Bendung Rentang," ungkapnya kepada wartawan usai memimpin rapat koordinasi persiapan Asian Games di Gedung Sate jalan Diponegoro no 22 Kota Bandung, Jumat(18/.

Lebih lanjut dikatakan Iwa, dari hasil rapat ke-12 soal persiapan Asian Games 2018 di Jawa Barat, dinyatakan jalan sepanjang empat kilometer di Kabupaten Subang, untuk venue cabang olah raga sepeda gunung harus diperbaiki dan membutuhkan dana.

Pengadaan dana akan dilakukan dengan mengajukan dana Corporate Social Responsibility (CSR) kepada pihak swasta sehingga perusahaan akan mendapat untung berupa branding dalam event Asian Games 2018.

Menurutnya jadi jalan desa sepanjang 4 kilometer masih harus diperbaiki dan Kabupaten Subang hanya bisa mengalokasikan Rp 600 juta. Kita rapatkan, dan solusi yang memungkinkan adalah melalui CSR,jelas Iwa.

Untuk itu paparnya hal tersebut akan dikoordinasikan Dinas Binamarga dan Penataan Ruang Provinsi Jawa Barat, dan proposal yang juga memuat rencana anggaran yang dibuat Pemerintah Kabupaten Subang ini tinggal diajukan kepada sejumlah perusahaan.

Selain itu cabang balap sepeda dan road race pun masih membutuhkan 500 traffic cone dan pengadaan alat ini akan dilakukan dengan meminjam 500 traffic cone Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat.

"Kita bisa manfaatkan traffic cone yang biasanya digunakan untuk mudik. Saat test event, kita pakai dulu. Kemudian saat kebutuhan mudik dipakai dulu untuk mudik, dan saat pelaksanaan Asian Games bisa digunakan untuk pertandingan road race dan balap sepeda," katanya.

Ditambahkan hal lainnya yang harus diurus terkait Asian Games 2018 ialah penyambungan instalasi listrik ke Stadion Wibawamukti di Kabupaten Bekasi.Untuk itu mengkoordinasikan hal tersebut kepada Bupati Bekasi untuk menyelesaikan instalasi listrik dan jika sudah terpasang, renovasi perbaikan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dapat dilakukan.

Ia menjelasjan Kualitas air di Bendung Rentang di Kabupaten Majalengka untuk venue kano slalom pun harus diperbaiki dan air di Bandung Rentang ini tercemar oleh galian C sekitarnya.Penanganan kualitas air ini akan dilakukan melalui koordinasi oleh Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air Provinsi Jawa Barat, Balai Besar Wilayah Sungai, dan Dinas Lingkungan Hidup Jabar.

"Harus dilakukan penegakan hukum terkait galian C dan yang membuat kualitas air kurang memadai. Kita pun akan memobilisasi para pelaku ecovillage. Saya minta PSDA segera kordinasi untuk rapat," katanya.

Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan serta Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat, katanya, akan diminta juga untuk mengawasi produksi sampai distribusi makanan dan minuman untuk para atlet, official, dan penonton.

"Sehingga jangan sampai atlet dan official kena diare. Termasuk makan jajanan untuk penonton, akan diawasi. Para pedagang di sekitar venue akan diperiksa kondisi makanannya, baik produksi maupun distribusi makanannya," katanya.

Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat siap mendukung penggelaran side event dengan berkoordinasi dengan Dinas Perdagangan dan KUKM.

Pemprov Jabar akan melancarkan proses pembebasan pajak reklame dan pajak tontonan untuk Asian Games di Jawa Barat, dengan demikian, berbagai bentuk reklame, branding, dan tiket akan bebas pajak.

"Dan nanti itu bakal ada juga nanti Pawai Obor Api Asian Games, 10-11 Agustus di Kabupaten Purwakarta, 11-12 Agustus di Kota Bandung, 12-13 di Kabupaten Garut, 13 14 di Kabupaten Cianjur, dan 14-15 di Kota Bogor,"terangnya.( Hms/Red )
×
Berita Terbaru Update