Notification

×

Iklan

Iklan

Dinkes Lakukan Imunisasi Difteri Secara Masal Siswa SMPN 1 Kota Bandung

Senin, 05 Februari 2018 | 13:41 WIB Last Updated 2018-02-05T06:41:40Z
BANDUNG,LENTERAJABAR.COM-Dinas Kesehatan Kota Bandung melakukan imunisasi Difteri secara masal  SMPN 1  di Jalan Kesatriaan No. 12, Kelurahan Arjuna, Kecamatan Cicendo,  Kota Bandung, Senin (5/1).

Program outbreak response immunization (ORI) di gelar untuk menekan angka kasus difteri di Kota Bandung. Dinas Kesehatan, rencananya akan memberi imunisasi pada 692.740 warga berumur 1-18 tahun sepanjang tahun ini. Masing-masing orang bakal menjalani tiga kali suntik imunisasi, masing-masing di bulan Februari-Maret, Juni-Juli, dan Desember-Januari 2019.

Program pemberian imunisasi ini merupakan program pemerintah pusat menyusul penetapan status kejadian luar biasa (KLB) difteri di belasan provinsi di Indonesia, termasuk Jawa Barat.

Kepala Dinas Kesehatan Rita Verita mengatakan, Kota Bandung bukan merupakan kota yang melaporkan KLB difteri, namun program ORI dilakukan karena kota ini masuk yang rentan atas peningkatan kasus difteri.

Kota Bandung merupakan daerah transit dengan mobilitas sangat tinggi, terutama oleh para turis-turis domestik. Kondisi ini membuat Bandung rentan untuk terjadinya peningkatan kasus difteri,” kata Rita di SMPN 1 Kota Bandung.

Rita menjelaskan berdasarkan data Kementerian Kesehatan per 6 November 2017, terdapat 123 kasus dengan 13 kematian yang tersebar di 18 kota/kabupaten di Jawa Barat. Di Kota Bandung, jumlah kasus difteri meningkat dari 6 kasus pada 2016 menjadi 9 kasus pada 2917. Tercatat dari 9 kasus tersebut, satu orang meninggal.

Kepala sekolah SMPN 1 Kota Bandung Teja Sukmana mengatakan pelaksanaan imunisasi masal ini berjalan lancar. Pasalnya beberapa hari sebelum prlaksanaan pihaknya sudah melakukan sosialisasi, baik kepada siswa maupun orang tua siswanya.

Lebih lanjut dikakannya,semuanya hadir, bahkan yang lagi kurang sehat juga tetap hadir untuk mendapatkan imunisasi,jelas Teja.

Menurutnya  siswa-siswanya antusias mengikuti program tersebut karena menyadari dirinya membutuhkan imunisasi ini,tururnya seraya menambahkan semuanya ada 1173 siswa yang mengikuti imunisasi difteri ini,pungkas Teja.(Red)
×
Berita Terbaru Update