JAKARTA,LENTERAJABAR.COM-Menyemarakan Hari Jadi ke-16 pemerintah kota Tasikmalaya mengelar event akbar dengan nama “Tasikmalaya oktober Festival (ToF) 2017 diselenggarakan pada tanggal 14 sampai 17 Oktober di Kota Tasikmalaya.
Wali Kota Tasikmalaya, Budi Budiman mengatakan,"Tasikmalaya October Festival dilaksanakan pada tanggal 14 sampai 17 Oktober yang bertepatan dengan Hari Jadi ke-16 Kota demikian hal itu diungkapkannya pada acara Launching "ToF 2017" di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona, Kementerian Pariwisata, Jakarta, Rabu (4/10/2017).
Budi mengatakan kegiatan ToF 2017 bertujuan untuk mempromosikan dan mewujudkan city branding Kota Tasikmalaya. Ia menekankan ada beberapa acara yang menjadi rangkaian ToF 2017.
"Tahun kemarin 2016, ada 45 delegasi (Tasik Invesment Expo and Conference). Ada juga Tasik Culture dan Carnival yang bertujuan mempromosikan budaya lokal dan melestarikan budaya lokal," kata Budi.
Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan event ToF 2017 bisa mendukung posisi Tasikmalaya sebagai kota industri dan perdagangan. Ia menyebut Kota Tasikmalaya memang dikenal dengan produk kreatif.
"Anda wali kota menjadikan kotamadya menjadi kota jasa yang nilai tambahnya lebih tinggi dari agriculture dan manufaktur. Jasa itu pilihan yang paling tepat. Jasa itu ada trade, tourism, dan investment," ujarnya.
Berdasarkan informasi yang di dapat ToF 2017 terdiri sejumlah kegiatan antara lain Pameran Produk Kreatif (Tasik Creative Festival), Pameran Produk Kuliner (Tasik Halal Culinary Festival), Talk Show Kerjasama Pengembangan Investasi (Tasik Investment Expo and Conference), Parade Budaya/Carnaval Budaya (Tasik Culture Festival), Tasikmalaya Great Sale, dan pekan diskon di semua toko yang berpartisipasi.
Penyelenggaraan ToF 2017 melibatkan para Usaha Kecil Menengah (UKM) produk kreatif unggulan (bordir, batik, kelom, payung, mendong bamboo, alas kaki dan makanan olahan), WUBI (Wirausaha Bank Indonesia), seniman dan pelaku budaya, Komunitas Kreatif Kota Tasikmalaya, serta Kadin Kota Tasikmalaya.
Adapun beberapa daerah dan pemerintahan ikut berpartisipasi seperti : Pemerintah Kota Baler, Filipina; Jerry Tan, Jaco Singapore Pte. Ltd., Singapura; MATTA, Malaysia; Palestine Indonesia Friendship Association (FIPA) dari Palestina; Gerd Wagner, Wagner GmbH; dan Senior Expert Service (SES) dari Jerman; PA ASIA, Rio D Praaning dari Belgia.
Selain itu beberapa kabupaten/kota di Tanah Air yaitu Kabupaten Tasikmalaya, Kota Banjar, Kota Bandung, Kota Bogor - Jawa Barat; Kabupaten Wonosobo, Kabupaten Kebumen, Kabupaten Sukoharjo dari Jawa Tengah; Kota Dumai - Riau; Kota Palu - Sulawesi Tengah; dan Kabupaten Aceh Besar, Kabupaten Bengkulu, Kabupaten Rejang Lebong dari Provinsi Bengkulu.(Red)