Notification

×

Iklan

Iklan

Keraton Cikal Bakal NKRI

Jumat, 12 Mei 2017 | 16:39 WIB Last Updated 2017-05-12T09:39:56Z
BANDUNG,LENTERAJABAR.COM - Indonesia dulunya merupakan perkumpumpulan dari beberapa kerajaan yang tersebar di nusantara.

Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar menjelaskan, keraton merupakan cikal bakal berdirinya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Pada saat yang sama juga kata dia, keraton merupakan suatu tradisi budaya dan nilai-nilai bangsa yang menjadi identitas kepribadian dalam diri bangsa.

"Sehingga kita akan sepakat bahwa pengingkaran terhadap eksistensi keraton bisa menjadi bentuk pengingkaran terhadap tradisi, budaya, dan nilai-nilai jati diri bangsa," ungkap Dedy saat memberikan sambutan di acara Musyawarah Forum Silaturahmi Keraton se-Nusantara (FSKN) di Grand Preanger Hotel Bandung, Jumat (12/05).

Ia menyebutkan, dalam pasal 18 b Undang-Undang Dasar 1945 amandemen ke-4 diamanatkan bahwa negara mengerti dan menghormati kesatuan-kesatuan hukum adat dan hak-hak tradisionalnya sepanjang masih hidup dan sesuai dengan perkembangan masyarakat sesuai dengan prinsip- prinsip NKRI yang diatur dalam undang-undang.

"Kemudian pada pasal 32 diamanatkan juga bahwa negara harus memajukan kebudayaan nasional Indonesia ditengah perdaban dunia yang menjamin kebebasan masyarakat dalam memelihara dan mengembangkan nikai-nilai budayanya serta negara meghormati dan memelihara bahasa daerah sebagai kebudayaan nasional," tuturnya.

Oleh sebab itu upaya penyelamatan, pelestarian dan juga pengembangan karakter merupakan kewajiban bagi semua komponen bangsa ini,tuturnya seraya mengatakan,hal ini karena budaya, tradisi dan nilai-nilai lokal keraton merupakan warisan leluhur sehingga akan mejadi mitra pemerintah dan diharapkan terus sebagai motor penggerak kemajuan kebudayaan nasional," jelasnya.

Lanjutnya kesadaran jati diri bangsa dipengaruhi oleh pemahaman kebudayaan secara kontinyu yang diperoleh dari proses belajar dan penyesuain diri dari satu generasi ke generasi berikutnya.

"Dengan demikian keberadaan bangsa itu. Pada sisi lain kita sadari bahwa bangsa Indonesia terdiri dari berbagai suku bangsa, beraneka ragam budaya yang akan tumbuh dan berkembang sesuai dengan dinamika masyarakat yang terus berubah," katanya.

Ditambahkannya untuk itu, keragaman ras, suku dan budaya, merupakan kekayaan indonesia yang perlu ditumbuh kembangkan..Agar memperkokoh citra bangsa dan mempertahankan sebuah keragaman sebagai dasar kehidupan sebuah bangsa. Dengan demikian kebudayaan indonesia akan semakin kuat,pungkasnya.
(Red/Rpj)
×
Berita Terbaru Update