Notification

×

Iklan

Iklan

Raker dan Media Gathering PWI Pokja Kota Bandung,Konsolidasi Organisasi dan Bahas Program 2026

Senin, 24 November 2025 | 15:42 WIB Last Updated 2025-11-24T08:42:31Z



BANDUNG.LENTERAJABAR.COM
, - Pokja Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Bandung melaksanakan rangkaian kegiatan Rapat Kerja (Raker) dan Media Gathering yang diisi dengan Diskusi Hukum Pers pada Sabtu–Minggu, 22–23 November 2025. 


Kegiatan ini berlangsung di dua lokasi berbeda yang bertujuan memperkuat kebersamaan, meningkatkan kapasitas, serta memperdalam wawasan anggota terkait isu-isu hukum pers.


Raker yang berlangsung di Sekretariat Pokja PWI Kota Bandung, Jalan A. Yani No. 262, Kota Bandung, Sabtu (22/11/2025) dibuka secara resmi Wali Kota Bandung M. Farhan yang diwakili Kepala Diskominfo, Yayan A. Brilyana.


Pada sambutannya tersebut, walikota mengapresiasi serta mendukung rapat kerja terlebih rencana program Uji Kompetensi Wartawan (UKW) yang akan digelar Pokja PWI Kota Bandung pada tahun depan. 


Sebagai langkah kongkrit, bahkan Kadiskominfo turut mendorong agar pelaksanaan UKW bisa direalisasikan dengan dukungan anggaran di tahun 2026.


Sebelumnya, diungkapkan Ketua Pokja PWI Kota Bandung, Zaenal Ihsan, Raker membahas evaluasi program kerja, rencana aktivitas organisasi, dan strategi penguatan Pokja menjelang tahun 2026. 


"Program UKW pada tahun-tahun sebelumnya menjadi agenda rutin yang dilaksanakan setiap tahun, namun sejak dua tahun belakangan program tersebut tak bisa dilaksanakan. Sementara UKW sendiri merupakan instrumen penting untuk memastikan jurnalis tidak hanya mampu menulis berita, tetapi juga memahami etika, hukum pers, berintegritas serta memiliki tanggung jawab sosial,” ujar Ihsan sapaan akrabnya.



Dalam kesempatan tersebut pula, Ketua Pokja PWI Kota Bandung menyampaikan komitmennya untuk turut menyukseskan pelaksanaan Konferensi Daerah (Konferda) PWI Provinsi Jawa Barat yang direncanakan berlangsung pada tahun 2026. 


"Seluruh anggota khususnya Pokja PWI Kota Bandung siap mendukung penuh kelancaran dan kesuksesan agenda besar PWI Jawa Barat," tandasnya.



Usai Raker, kegiatan dilanjutkan dengan Media Gathering di kawasan wisata Kampoeng Ciherang, Tanjungsari, Kabupaten Sumedang. Para peserta pun mengikuti kegiatan camping satu malam untuk mempererat soliditas dan membangun suasana keakraban antar sesama anggota.


Di Sabtu malam (22/11/2025), para peserta menerima pemaparan dari Nono Mulyana selaku KSS Agroforest & Agrowisata KPH Kabupaten Sumedang, Perum Perhutani yang mewakili Kepala Adm KPH Sumedang yang saat itu berhalangan hadir.


KPH Sumedang sendiri sambung Nono, sebuah unit manajemen di bawah Perum Perhutani yang mengelola hutan negara di wilayah administratif Kabupaten Sumedang, Jawa Barat. 


"Tentu saja, kami dari KPH Sumedang menyambut baik atas Raker Pokja PWI Kota Bandung yang menunjuk Kampoeng Ciherang Tanjungsari sebagai tempat berlangsungnya acara. Kampoeng Ciherang merupakan lokasi atau wilayah yang ada dalam pengelolaan kami," terangnya.


Sejauh ini, dituturkannya, KPH Sumedang mengelola hutan seluas 36.737,68 hektare dan terlibat dalam berbagai kegiatan seperti pengelolaan hutan lestari, kerjasama dengan masyarakat untuk pemanfaatan sumber daya hutan misalnya air dan lahan, serta penanaman pohon.


"Sebagai perusahaan umum, dalam pengelolaan dan pelestarian kawasan hutan dan tata hutan selalu melibatkan dan bekerjasama dengan masyarakat," bebernya.


KPH Sumedang aktif bekerja sama dengan masyarakat dan pemerintah desa melalui program seperti Pengelolaan Hutan Bersama Masyarakat (PHBM) dan program baru seperti Kemitraan Kehutanan dan Kemitraan Kehutanan dan Pemanfaatan Kehutanan (KKP dan KKPP).


"Pelibatan masyarakat dipandang menjadi penting, agar dapat menggerakkan kesejahteraan ekinomi masyarakat," jelasnya.


Dari paparan KSP Sumedang mengenai kondisi dan pengelolaan kawasan hutan pinus Ciherang, termasuk pemanfaatan ruang dan aspek konservasi lingkungan menjadikan sesi ini memperkaya wawasan peserta terkait pengelolaan kawasan hutan.


Keesokan paginya, Minggu (23/11/2025), sesuai agenda, digelar Diskusi Hukum Pers yang dipandu oleh Direktur Lembaga Bantuan Hukum (Labkum) Pers Pokja PWI Kota Bandung, Prana Yogaswara, SH serta Ketua Pokja PWI Kota Bandung, Zaenal Ihsan. 


Diskusi berlangsung di area depan perkemahan dengan suasana hutan yang masih asri dan sejuk dikelilingi pohon pinus, sehingga menghadirkan suasana santai namun tetap substantif.


Dalam paparannya, Prana Yogaswara menegaskan bahwa sengketa pemberitaan harus diselesaikan sesuai mekanisme Undang-Undang Pers melalui Dewan Pers. Ia mengingatkan bahwa penyelesaian yang langsung diarahkan ke ranah pidana atau Undang-Undang ITE dapat menimbulkan persoalan baru bagi kebebasan pers.


Sedang ditambahkan Ihsan mengenai pentingnya pemahaman anggota Pokja PWI Kota Bandung terhadap perbedaan yang jelas antara produk jurnalistik dan konten media sosial agar tidak terjadi kesalahan penanganan di lapangan.


Diskusi berlangsung aktif, dengan peserta saling bertukar pandangan serta berbagi pengalaman terkait dinamika hukum pers yang kerap mereka temui.


Tak ketinggalan, panitia pelaksana mengucapkan rasa terimakasihnya kepada para sponsor dan pihak-pihak yang telah mendukung hingga terlaksananya kegiatan Raker dan Media Gathering tahun ini. Diantaranya, dukungan dari Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung, Bank bjb, Baznas Jawa Barat, bjb Syariah. 


Disamping itu partisipasi lainnya diberikan oleh Grand Cordela Hotel, Balai Besar Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri Bahan dan Barang Teknik (BBSPJIBBT - B4T), MS Glow, Vilour, Star Group, Anata Salon, PT Sari Kaldu Nabati (SKN), Satlantas Polrestabes Bandung serta Bekangdam III Siliwangi. **

×
Berita Terbaru Update