
Caption : Anggota Fraksi Partai Gerindra DPRD Jabar Dapil Kabupaten Bandung, Mayjen (Purn) Dr. Taufik Hidayat, SH, MH.(foto Ist)
BANDUNG.LENTERAJABAR.COM,- BMKG beberapa waktu lalu telah melansir cuaca ekstrem dan hujan pada Oktober 2025 ini. Bagi Pemerintah Daerah, baik Provinsi maupun Kabupaten/Kota, harus meningkatkan pengawasan dan kesiagaan pada daerah rawan bencana.
Bagi Kabupaten Bandung, salah satu daerah yang harus menjadi perhatian adalah di wilayah Kecamatan Cicalengka, yaitu kawasan Wisata Alam Curug Cinulang.
Hal ini, diungkapkan Anggota Fraksi Partai Gerindra DPRD Jabar Dapil Kabupaten Bandung, Mayjen (Purn) Dr. Taufik Hidayat, SH, MH dalam keterangannya kepada media baru-baru ini.
Taufik, dalam keterangannya mengatakan di kawasan wisata yaitu Curug Cinulang, yang berlokasi di Kampung Babakan Kondang, Desa Dampit , Kecamatan Cicalengka, beberapa waktu lalu telah dllanda longsor.
Kondisi longsor, di lokasi yang sama pernah terjadi di tahun 2023. Dengan memperhatikan kondisi tersebut, longsor di kawasan Cicalengka merupakan daerah yang wajib diwaspadai. apalagi dalam musim penghujan.
" hal yang diperlukan kesiapsiagaan Pemda agar dampak bencana dapat dieliminir" kata Taufik.
Menurut Taufik, hal yang mesti yang mesti dilakukan oleh Pemerintah Daerah itu, bisa dilakukan untuk jangka waktu jangka pendek maupun jangka panjang.
Langkah penanganan untuk jangka pendek, itu bisa disiapkan melalui Fasilitasi relokasi tempat bagi masyarakat di daerah rawan bencana serta persediaan dukungan logistik.
Sementara itu, untuk jangka panjang, solusi yang disiapkan adalah memperbanyak infrastruktur yang menjadi penyebab longsor.
Taufik, dalam keterangannya mengatakan berdasarkan informasi yang dihimpun di lapangan, longsor di kawasan Curug Cinulang, itu disebabkan oleh kerusakan irigasi yang berada di daerah tebing
Pihak legislatif Jabar berharap, atas kerusakan infrastruktur tersebut, Pemda Provinsi Jabar dan Pemkab Bandung, segera bersinergi untuk memperbaiki irigasi tersebut.(Red/AdPar)