Caption : Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo
JAKARTA.LENTERAJABAR.COM,- Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengeluarkan Surat Telegram bernomor ST/1764/VIII/KEP./2025 tertanggal 5 Agustus 2025 yang berisi penunjukan Wakapolri untuk Komjen Dedi Prasetyo yang sebelumnya menjabat sebagai Irwasum.
Komjen Dedi Prasetyo diangkar menjadi Wakapolri menggantikan Komjen Ahmad Dofiri yang memasuki masa pensiun dengan jabatan terakhir Wakapolri pada 30 Juni 2025.
Kemudian, Kabareskrim digantikan oleh Komjen Syahardiantono yang sebelumnya menjabat Kabaintelkam Polri
Posisi Kabaintelkam Polri bakal dijabat Komjen Akhmad Wiyagus yang kini menjabat sebagai Asisten Utama Kapolri Bidang Operasi (Astamaops).
Jabatan Astamaops yang ditinggalkan Komjen Wiyagus bakal diisi Komjen Fadil Imran yang kini menjabat sebagai Kabaharkam.
Jabatan Kabaharkam akan diisi Irjen Karyoto yang kini menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya.
Jabatan Kapolda Metro Jaya yang ditinggalkan Karyoto bakal diisi Irjen Asep Edi Suheri yang kini menjabat sebagai Wakabareskrim Polri.
Posisi Irwasum sendiri dijabat oleh Komjen Wahyu Widada yang sebelumnya menjabat sebagai Kabareskrim Polri.
Caption : Komjen Dedi Prasetyo
Profil Dedi Prasetyo
Komjen Dedi merupakan lulusan Akpol 1990, satu tahun lebih senior dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit yang merupakan angkatan 1991.
Jenderal Bintang 3 ini ternyata peraih rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) sebagai Perwira Tinggi (Pati) Polri yang menulis buku dengan jumlah terbanyak.
Penghargaan dari MURI diberikan kepada Dedi Prasetyo, pria kelahiran 26 Juli 1968 asal Madiun, Jawa Timur saat menjabat Asisten Kapolri bidang Sumber Daya Manusia (As SDM Kapolri) dengan pangkat Inspektur Jenderal (Irjen) Pol.
Saat itu, ada 27 judul buku yang ditulis oleh Dedi Prasetyo dan diterbitkan. Judul buku paling baru Dedi ketika itu adalah Meritokrasi Jabatan Fungsional di Lingkungan Polri guna Mewujudkan SDM Unggul.
Dedi berpengalaman diberbagai jabatan pernah diemban oleh pria kelahiran 26 Juli 1968, Madiun, Jawa Timur ini, di antaranya adalah Pama Polda Jawa Timur (1991), Kaur Binops Serse Polres Lamongan (1991), Kapolsek Deket (1992). Selanjutnya, Kasat Serse Polres Lamongan (1993), Dantontar Akpol (1993—1995), Dankitar Akpol (1996), Pama Polda Metro Jaya (1996), Kapolsek Serpong (1997), Pama PTIK (1997—1999), Kapuskodalops Polres Marabahan (1999), Kapuskodalops Polres Banjar (2000), Pama PPITK PTIK (2000—2002).
Kemudian, Kaur Tihorkam Ditdalpers SSDM Polri (2002), Kaur Tandispeg Ditdalpers SSDM Polri (2003), Kasubag Tihorkam Rowatpers SDM Polri (2004), Sespri Wakapolri (2004—2005), Pamen Sespim Polri (2005), Kabag Bin Polwil Madura Polda Jawa Timur (2005).
Lalu, Kakorsis SPN Mojokerto Polda Jawa Timur (2006—2007), Kasat Serse Polwiltabes Surabaya (2007), Kapolres Kediri Kota (2008), Kapolres Lumajang (2009), Kasubbagmin Set Rodalpers SDE SDM Polri (2010), Kasubag Jakprodiklat Bag Jakdiklat Rojiantra SDE SDM Polri (2010—2011).
Setelah itu, Karo SDM Polda Maluku Utara (2011), Karo SDM Polda Kalimantan Tengah (2012), Kabagpangkat Robinkar SSDM Polri (2014), Kabagrenmin SSDM Polri, Kabagmutjab Robinkar SSDM Polri (2016), Wakapolda Kalimantan Tengah (2017), Karopenmas Divhumas Polri (2018).
Berikutnya, Karobinkar SSDM Polri (2019), Kapolda Kalimantan Tengah (2020), Kadiv Humas Polri (2021—2023), Asisten SDM Kapolri (2023—2024), dan Irwasum Polri hingga sekarang.
Berbagai Penghargaan Diraih
Berbagai penghargaan diraih Dedi Prasetyo selama ini, antara lain Bintang Bhayangkara Pratama (2021), Bintang Bhayangkara Nararya, Satyalancana Pengabdian 24 Tahun, Satyalancana Pengabdian 16 Tahun.
Kemudian, Satyalancana Pengabdian 8 Tahun, Satyalancana Jana Utama, Satyalancana Ksatria Bhayangkara, Satyalancana Karya Bhakti, Satyalancana Bhakti Pendidikan, Satyalancana Bhakti Nusa, Satyalancana Dharma Nusa, Satyalancana Operasi Kepolisian, dan Satyalancana Kebhaktian Sosial.***