Caption : Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Brigadir Jenderal TNI (Purn) DR.H.Taufik Hidayat,SH.,MH (foto Istimewa)
KABUPATEN BANDUNG.LENTERAJABAR.COM,- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat (Jabar).saat ini tengah melaksanakan kegiatan Reses III tahun sidang 2024-2025 di Daerah Pemilihan masing-masing.Masa reses ini adalah bagian kerja Anggota Dewan di luar persidangan.
Masa reses DPRD Provinsi Jabar dimanfaatkan para legislator untuk turun kelapangan menemui konstituen untuk lebih intens menyerap aspirasi masyarakat di daerah pemilihan (dapil)
Begitu pula yang dilakukan Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Brigadir Jenderal TNI (Purn) DR.H.Taufik Hidayat,SH.,MH dari Daerah Pemilihan (Dapil) Jabar II Kabupaten Bandung Sejak 21 Juli hingga 30 Juli 2025 DPRD Jabar kembali menggelar reses.
Taufik, dalam keterangannya mengatakan berdasarkan informasi yang dihimpun dari Pemkab Bandung jumlah desa wisata yang dikukuhkan melalui SK Bupati saat ini telah mencapai 100 desa.
Selanjutnya,dari jumlah itu berkat program yang sudah dibuat telah ada klasifikasi dari desa wisata yaitu desa rintisan desa berkembang dan desa maju.
Menurut Taufik, dengan adanya desa yang sudah memenuhi kriteria desa maju tentunya ini sebuah prestasi yang harus dijadikan contoh bagi desa lainnya.
Harapan bagi pihak legislatif Jabar, daerah bisa memetakan kebutuhan untuk mendongkrak agar desa wisata kian maju.
Berdasarkan informasi yang dihimpun dari Pemkab Bandung, kemajuan ini diidukug oleh berbagai program yaitu kerjasama dengan Perguruan Tinggi dan fasilitasi Hak Kekayaan Intelektual.
Ditambahkan politisi senior partai berlambang kepala burung garuda mengatakan melalui reses kali ini mendapat masukan atau aspirasi dari masyarakat diantaranya,persoalan yang urgent masalah pendidikan,kesehatan dan lain-lain.
Aspirasi dan masukan yang diperoleh saat reses ini akan diperjuangkan untuk ditindaklanjuti disampaikan kepada pihak Pemprov Jabar dalam program pembangunan daerah sesuai dengan kewenangannya,pungkas Anggota Komisi 1 DPRD Provinsi Jawa Barat yang membidangi pemerintahan ini.(Red/AdPar)