Caption : Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat H. Raden Tedi,S.T.,M.M saat menerima piagam dari Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Kabupaten Sumedang (foto Ist)
KABUPATEN SUMEDANG.LENTERAJABAR.COM,- Sekretari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) DPRD Provinsi Jawa Barat H. Raden Tedi,S.T.,M.M memberikan apresiasi dan dukungannya atas inisiatif Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Kabupaten Sumedang dalam menggelar seminar bertajuk “Pemuda Ta’mirul Alam: Inovasi Kreatif Pemuda Mengelola Sampah”.
Ketua PDM Sumedang, KH Dadang Setiawan, yang membuka acara bertempat di Mentari Business Center (MBC) Sumedang.yang digelar pada Selasa (17/6/2025).turut memberikan apresiasi dan harapan agar seminar ini memberi dampak nyata bagi masyarakat.
Wakil Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Jabar yang membidangi pembangunan ini sebagai salah satu narasumber pada seminar tersebut ,dlam paparannya mengungkapkan bahwa isu pengelolaan sampah tidak hanya menyangkut aspek lingkungan, tetapi juga memiliki potensi besar dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama jika dikelola dengan pendekatan ekonomi sirkular.
Lebih lanjut dikatakan Kang Tedi sapaan akrab Wakil Rakyat dari Dapil Jawa Barat XI meliputi Kabupaten Sumedang, Majalengka dan Subang,“Pengelolaan sampah bukan hanya soal membersihkan lingkungan. Jika kita kreatif, sampah bisa menjadi sumber ekonomi baru. Ini yang harus mulai ditanamkan kepada generasi muda,” tuturnya.
Kang Tedi juga menilai, peran pemuda sangat strategis dalam mendorong kesadaran masyarakat untuk lebih peduli terhadap lingkungan,kata politisi senior partai berlambang matahari putih dengan 32 pancaran sinar ini.
Menurut legislator PAN ini,oleh karena itu,kegiatan seperti seminar ini sangat relevan dengan tantangan zaman dan harus terus didorong agar dapat menghasilkan inovasi yang berdampak.
“Saya sangat mengapresiasi langkah PDPM Sumedang. Pemuda Muhammadiyah menunjukkan bahwa mereka tidak hanya berkutat pada aktivitas internal organisasi, tetapi juga peduli terhadap persoalan masyarakat luas, khususnya isu lingkungan,” ungkapnya.
Didampingi oleh Ketua PDPM Sumedang, Dodi Partawijaya, M.Pd, H. Raden Tedi turut membagikan pengalaman dan tips praktis dalam mengelola sampah menjadi produk bernilai guna dan bernilai jual.
Ia berharap materi tersebut dapat menginspirasi para peserta, khususnya kader-kader Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM), untuk mulai bergerak menciptakan solusi konkret.
“Seminar seperti ini harus jadi pemantik. Pemuda harus menjadi pionir perubahan, terutama di bidang lingkungan dan ekonomi hijau,” tegasnya.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh berbagai unsur Ortom Muhammadiyah Sumedang seperti PD Aisyiyah, PD Nasyiatul Aisyiyah, PC IMM, PD IPM, serta Pimda Tapak Suci.
H. Raden Tedi berharap dengan terselenggaranya kegiatan ini, Pemerintah Daerah dan berbagai stakeholder dapat terus bersinergi dengan organisasi kepemudaan seperti Pemuda Muhammadiyah, untuk menciptakan program-program berkelanjutan yang berdampak langsung pada masyarakat.(Red/AdPar)
