Caption : Anggota Komisi V Provinsi Jawa barat Ronny Hermawan,SH(baju abu) saat kunker ke Kemendiktisaintek RI Senayan Jakarta.
DKI JAKARTA.LENTERAJABAR.COM,- Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat yang membidangi kesejahteraan rakyat salah satunya bidang pendidikan melaksanakan kunjungan kerja (kunker) Kemendiktisaintek RI Jl Pintu Satu Senayan, Jakarta, Rabu (7/5/2025).
Anggota Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat Ronny Hermawan,SH dari Fraksi Partai Demokrat yang ikut serta mengungkapkan,pihaknya menyambangi Kemendiktisaintek RI untuk meminta penjelasan komprehensif terkait dengan proyeksi pengembangan Sekolah Unggul Garuda.Terutama jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA) atau Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Sebab, kegiatan tersebut menjadi momentum penting dalam memperdalam pemahaman mengenai konsep dan tujuan program sekolah unggulan yang saat ini tengah digencarkan secara nasional.
Lebih lanjut dikatakan Bung RH sapaan akrab Ronny Hermawan,SH legislator dari Partai Demokrat DPRD Provinsi Jawa Barat ini,kegiatan tersebut menjadi momentum penting dalam memperdalam pemahaman mengenai konsep dan tujuan program sekolah unggulan yang saat ini tengah digencarkan secara nasional. Paparan mendalam mengenai pilar utama Sekolah Unggul Garuda meliputi, peningkatan mutu akademik, penguatan karakter siswa, pemanfaatan teknologi digital dalam proses pembelajaran, serta pengembangan kepemimpinan dan soft skill di lingkungan sekolah.
Komisi V mendapatkan penjelasan yang relatif utuh terkait dengan proyeksi program Sekolah Unggul Garuda, dan ini penting bagi kita untuk memahami betul tentang target sekolah unggulan itu. Kita berharap bahwa implementasi di Provinsi Jawa Barat akan menyambungkan visi dan misi yang telah disampaikan dalam kegiatan kunker ini,jelas wakil rakyat daerah pemilihan Jabar 8 meliputi Kota Bekasi dan Kota Depok ini.
Program Sekolah Unggul Garuda sendiri,merupakan bagian dari transformasi pendidikan nasional untuk mencetak lulusan yang adaptif, kompetitif, dan berkarakter kuat. Dengan pendekatan berbasis kompetensi dan nilai-nilai kebangsaan, sekolah-sekolah yang tergabung dalam program ini diharapkan dapat menjadi pusat pembelajaran yang inovatif dan inklusif,tutur bung RH.
“Kami akan memastikan bahwa visi yang dibawa oleh Sekolah Unggul Garuda bisa diterjemahkan secara konkret di lapangan. Tidak hanya dari sisi fasilitas, tetapi juga dari cara mengajar, budaya sekolah, hingga keterlibatan orang tua dalam pendidikan anak. Tentunya dengan dukungan semua pemangku kepentingan, mulai dari pemerintah daerah, sekolah, guru, orang tua, hingga masyarakat luas. Di harapkan implementasi Sekolah Unggul Garuda di Jawa Barat dapat berjalan efektif dan memberi dampak nyata terhadap kualitas pendidikan," pungkasnya.(Red/AdPar)