Notification

×

Iklan

Iklan

Panglima TNI Tandatangani Kerjasama Militer Dengan Angkatan Bersenjata UEA

Kamis, 25 Mei 2023 | 20:08 WIB Last Updated 2023-05-27T02:28:41Z

Ket Foto : Panglima TNI Laksamana Yudo Margono Tandatangani Kerjasama Militer dengan Angkatan Bersenjata UEA. (Dok. Istimewa)

JAKARTA.LENTERAJABAR.COM
,- Panglima TNI Laksamana Yudo Margono melakukan kunjungan ke Abu Dhabi, Uni Emirate Arab (UEA), pada Rabu, 24 Mei 2023. Kegiatan ini dilakukan dalam rangka memperkuat kerja sama militer antara TNI dengan Angkatan Bersenjata Persatuan Emirat Arab (PEA) dan membangun ikatan saling percaya atau mutual trust di antara keduanya.

Kabidpeninter Puspen TNI Kolonel Arm Suhendro Oktosatrio mengatakan, momentum ini juga digunakan untuk melaksanakan penandatanganan perjanjian kerja sama di bidang militer.

"Dalam bentuk arrangement yang sudah tertunda selama dua tahun, bertempat di Markas Besar Angkatan Bersenjata Persatuan Emirat Arab," kata Suhendro dalam keterangannya, Jumat (26/5/2023).

Dalam kunjungan tersebut, saat itu Yudo diterima dengan upacara jajar kehormatan dan dilanjutkan pertemuan bilateral dengan The Chief of Staff of The UAE Armed Forces, Lieutenant General Engineer H.E. Issa Al Mazrouei.

Setelah melaksanakan pertemuan bilateral, keduanya melaksanakan penandatanganan pengaturan kerja sama di bidang militer. Hal ini dilakukan sebagai payung hukum pelaksanaan kegiatan kerja sama militer kedua negara.

"Kunjungan Panglima TNI ini adalah merupakan bagian dari diplomasi militer yang dilakukan oleh TNI kepada negara-negara sahabat, dalam rangka meningkatkan kerjasama militer di antara kedua belah pihak," jelasnya.

Kendati demikian, kerja sama militer disebutnya hanyalah output dari diplomasi militer yang tujuan utamanya adalah membangun mutual trust dan common understanding.



Ia menyebut, untuk kerjasama yang terjalin antara TNI dan Angkatan Bersenjata Persatuan Emirat Arab telah dimulai sejak hubungan diplomatik kedua negara terjalin pada tahun 1976.

Kedua negara juga secara aktif ikut serta dalam keanggotaan di beberapa organisasi Internasional seperti Perserikatan Bangsa - Bangsa atau United Nations, Gerakan Non-Blok (GNB), Indian Ocean Rim Association (IORA), Organisasi Kerja Sama Islam (OKI), dan The Indian Ocean Naval Symposium (IONS).

"Hal ini menunjukan adanya komitmen yang sama dalam mewujudkan perdamaian dunia dan stabilitas keamanan kawasan khususnya kawasan Samudera Hindia, sehingga perlunya dibuat turunan MoU berupa pengaturan pelaksanaan kerja sama militer supaya lebih terencana dan terprogram," sebutnya.

Selanjutnya, dengan telah ditandatanganinya perjanjian militer ini menjadi dasar untuk meningkatkan kerja sama militer di berbagai bidang.

"Tentunya diharapkan dapat tercipta hubungan mutualisme dalam meningkatkan operabilitas, dan profesionalisme angkatan bersenjata kedua negara di masa yang akan datang," tuturnya.

Dalam kunjungan ini Panglima TNI turut didampingi oleh Asintel Panglima TNI Laksada TNI Angkasa Dipua, Asops Panglima TNI Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad dan Kapuskersin TNI Marsma TNI Firman Dwi Cahyono.(Ril/***)


×
Berita Terbaru Update