Notification

×

Iklan

Iklan

Kantor Pusat Pengelolaan Pendapatan Daerah Wilayah Kabupaten Sumedang Implemntasikan SE Gubernur Tentang Covid-19

Kamis, 19 Maret 2020 | 09:42 WIB Last Updated 2020-03-19T02:42:06Z
Enih Srimurni,SH.M.Si,Kepala Pusat Pengelolaan Pendapatan Daerah Wilayah Kabupaten Sumedang Bapenda Jabar.Saat memberikan penjelasan kepada Wajib Pajak terkait Protokol pencegahan penyebaran virus corona di Kantornya.
SUMEDANG.LENTERAJABAR.COM,-Gubernur Jabar M.Ridwan Kamil telah mengeluarkan Surat Edaran Sebagai upaya pencegahan penularan virus corona di lingkungan sekitar tempat kerja dan tempat umum.Langkah cepat dilakukan ,Enih Srimurni,SH.M.Si,Kepala Pusat Pengelolaan Pendapatan Daerah Wilayah Kabupaten Sumedang Bapenda Jabar.

Pihaknya dengan memperhatikan SE Gubernur Jabar No.400/26/Hukham tertanggal 13 Maret 2020 tentang peningkatan kewaspadaan terhadap resiko penularan infeksi Coronavius Disease-19 (Covid-19). 

Langkah cepat dilakukan ,Enih Srimurni,SH.M.Si,Kepala Pusat Pengelolaan Pendapatan Daerah Wilayah Kabupaten Sumedang Bapenda Jabar.Pihaknya segera menyiapkan alat ukur suhu tubuh dan cairan pembersih tangan bagi masyarakat yang mengunjungi kantornya untuk urusan wajib pajak.



Menurut perempuan yang low Profil ini hal tersebut dilakukan pihaknya mengimplementasikan Surat Edaran Gubernur  sebagai salah satu upaya mencegah penyebaran virus corona jenis baru atau Covid-19,ungkapnya kepada media di kantornya  Jl.Prabu Gajah Agung No.19,Situ,Kec.Sumedang Utara Kabupaten Sumedang.Rabu(18/3/2020)

Lebih lanjut dikatakan Enih  dengan adanya alat ukur suhu tubuh tersebut, setiap wajib pajak yang datang untuk membayar atau berurusan di kantor samsat akan diukur suhunya sebelum masuk ke kantor pelayanan  oleh petugas, sehingga bisa dipastikan siapa yang dapat diduga terjangkit COVID-19 dan siapa yang sehat,jelasnya.

Petugas Satpam Pusat Pengelolaan Pendapatan Daerah Wilayah Kabupaten Sumedang saat memerikasa suhu tubuh orang yang mau ke kantor dan di berikan cairan pembersih tanggan
Selain itu wp juga dapat memanfaatkan cairan khusus pembersih tangan yang disediakan di pintu masuk.Pihaknya  menyiapkan  botol cairan pembersih tangan di pintu masuk,jelas bu enih 

Ditambahkannya  sesuai arahan gubernur pihaknya akan menerapkan libur karyawan bergantian untuk mengurangi aktivitas ketemu orang banyak,mereka tetap bekerja di rumah masing-masing. Karyawan yang bekerja menggunakan masker serta cairan pembersih tangan. saat bekerja,Pungkas , Enih Srimurni, SH. M.Si .(Red/Rie)

×
Berita Terbaru Update