Notification

×

Iklan

Iklan

Pemprov Jabar Gelar Mudik Gratis 2019 ,Siapkan 100 Bus dan 4 Kereta

Rabu, 20 Maret 2019 | 16:42 WIB Last Updated 2019-03-21T09:43:09Z
BANDUNG,LENTERAJABAR.COM,-Meringankan masyarakat dan Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkungan pemerintah provinsi Jawa Barat kembali mengelar kegiatan mudik gratis bagi warga Jabar untuk musim mudik Lebaran 2019 ini.

Pemprov Jabar melalui Dinas Perhubungan (Dishub) bakal menyediakan 2 moda transportasi, yakni moda bus besar dan kereta api yang diperkirakan bisa mengangkut sekitar 4.700 pemudik.

Kepala Dishub Jabar Jabar Herry Antasari mengungkapkan, bus yang disediakan sebanyak 100 unit untuk tujuan Solo dan Yogyakarta via jalur utara dan selatan. Sedangkan untuk kereta api, disiapkan 4 gerbong KA Mutiara Selatan ruter Stasiun Gubeng, Surabaya, dengan titik keberangkatan dari Stasiun Bandung. Ke-100 bus tujuan Solo dan Yogyakarta tersebut akan berangkat pada 1 Juni 2019. Sementara KA Mutiara Selatan berangkat pada 2 Juni 2019.

"Tahun ini sedikit berbeda dengan tahun lalu. Ada dua moda, tidak hanya bus tapi juga ada kereta. Kurang lebih untuk 100 bus itu bisa dinaiki 4.400 orang penumpang. Kalau untuk kereta api, kurang lebih 300 orang. Jadi total bisa 4.700 penumpang," kata Herry, Selasa (19/3/2019). 

Untuk pendaftaran mudik gratis dibuka mulai Rabu (20/3/2019) ini hingga 20 Mei mendatang, atau sampai kuota 4.700 penumpang terpenuhi. Calon pemudik bisa mendaftarkan di 4 titik, yakni Kantor Dishub Janar, Kantor Dishub Kota Bandung, Kantor Dishub Kota Bekasi, dan Kantor Dishub Sukabumi.

Selain mengangkut orang, tambah Herry, Pemprov juga menyiapkan penitipan motor. Pada mudik gratis tahun ini, disediakan 4 truk yang bisa menampung sekitar 200 motor.yarat yang harus dipenuhi, yakni membawa KTP, KK, dan STNK bagi calon pemudik. 

"Syaratnya itu KTP kemudian KK dan STNK untuk penumpang atau calon pemudik yang membawa kendaraan motor ingin dititipkan di truk yang sudah kita siapkan dengan kapasitas sekitar 200 motor untuk 4 truk yang kita siapkan," jelasnya.

Pemprov Jabar sendiri mengimbau calon pemudik untuk mempersiapkan perjalanannya sendiri. Sebab, Dishub Jabar hanya menyiapkan fasilitas keberangkatannya. Sedangkan untuk menjamin keamanan, keselamatan, dan kenyamanan penumpang, Dishub akan melakukan cek kendaraan sebelum keberangkatan. Juga dilakukan tes urine bagi sopir dan kondekturnya.

"Kita mengecek kendaraan sebelum berangkat. Jadi 100 busnya kita ramp check dulu, kemudian sopir dan kondektur kita cek kesehatan melibatkan BNN dan sebagainya, juga penumpang akan dilakukan pengecekan secara random," pungkas Herry.(Red/Rls)
×
Berita Terbaru Update