Notification

×

Iklan

Iklan

Pemprov Lakukan Upaya Dini Tanggulangi Dampak Bencana

Kamis, 27 Desember 2018 | 17:31 WIB Last Updated 2018-12-27T10:31:49Z
BANDUNG,LENTERAJABAR.COM, -Wilayah di Jawa Barat sebagian besar memiliki potensi bencana dari mulai banjir, longsor, gempa dan pergerakan tanah. Sehubungan hal itu, pemerintah provinsi Jawa Barat melakukan antisipasi dini. 

Terkait adanya potensi bencana, Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum mengatakan, langkah Pemprov Jabar yang pertama mengantisipasi. Kedua waspada dan  ketiga  persiapan serta memberikan kejelasan kepada masyarakat, tentang bahaya bahaya yang diakibatkan bencana serta penyebab bencana juga harus disampaikan. 

"Upaya dari pemerintah, sudah kami lakukan adanya rapat koordinasi dengan seluruh BPBD sejawa barat," kata Uu kepada media , Kamis (27/12/2018).

Kemudian Uu mengimbau, kepada seluruh masyarakat, jangan berada di tempat yang kemungkinan menurut badan meteorologi dan geofisika merupakan adalah rawan bencana. 

Selain itu, lanjut Uu,  tempat berbahaya seperti di tebing, dekat sungai dan tempat yang lain. Karena yang namanya bencana tidak bisa dilihat dikontrol, secanggih apapun teknologi buatan manusia tetap saja tidak bisa mengontrol akan adanya bencana.

"Oleh karena itu kita harus waspada tetapi kita harus tetap meningkatkan keimanan dan ketaqwaan,  kan bencana bisa adzab, bisa cobaan kan tergantung kepada kitanya. Beriman atau tidak beriman," ucapnya. 

Kemudian terkait kewaspadaan ke tempat wisata pantai Uu menjelaskan, jangan terlalu ada ke khawatiran akan tetapi harus tetap waspada dengan bahaya bencana, dengan demikian Uu mempersilahkan, kepada masyarakat untuk berwisata di destinasi wisata yang ada di Jawa Barat. 

"Saya mendukung agama juga mengharuskan berhentilah sejenak untuk berfikir, artinya berwisata ke tempat destinasi wisata untuk meningkatkan program jabar untuk menjadikan provinsi pariwisata," ucap Uu. 

Selain itu Uu menjelaskan, agar wisatawan tenang saat berlibur pihaknya menyimpkan petugas dari berbagai macam instansi di berbagai daerah termasuk dari provisi di tempat tempat yang dianggap rawan bencana, dan sudah disebar keseluruhan titik di Jawa Barat semenjak awal libur. 

"Kami juga sudah menyiapkan, bukan menantang bencana tapi sedia payung sebelum hujan. Di tempat tempat yang rawan bencana kami menyiapkan alat alat kami seadanya seusai dengan kemampuan daerah masing masing," ucap dia. 

"Kami juga menyiapkan sejumlah pelayanan kesehatan di tempat rawan bencana," kata dia. 

Kemudian terkait alat pendeteksi tsunami Uu mengatakan, sudah ada di di beberapa pantai di sepanjang Jawa Barat seperti Pangandaran dan Tasikmalaya. 

"Alatnya ada di beberapa pantai di Jawa Barat, namun kurang sempurna dan tidak ada di semua pantai,"pungkasnya.(Red)
×
Berita Terbaru Update