Notification

×

Iklan

Iklan

Pemkot Bandung Hadirkan 2 Puskesmas Ramah Disabilitas

Senin, 12 November 2018 | 14:42 WIB Last Updated 2018-11-12T07:44:04Z
BANDUNG,LENTERAJABAR.COM-Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung menghadirkan dua Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Ramah Disabilitas, Keduanya yaitu UPT Puskesmas Salam Kelurahan Cihapit Kecamatan Bandung Wetan dan UPT Puskesmas Pasirkaliki Kecamatan Cicendo.
Hadirnya dua Puskesmas ramah Disabilitas menjadi bukti komitmen Pemkot Bandung memberikan pelayanan kesehatan yang adil dan merata bagi semua masyarakat tidak terkecuali penyandang disabilitas. Apalagi sejak pada 2017 lalu ibukota provinsi Jawa Barat mencanangkan diri sebagai kota inklusi.
“Ini bukti Pemkot Bandung peduli hak kaum disabilitas sehingga hak kesehatan pun dipenuhi,” ungkap Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana kepada wartawan  selepas meresmikan Puskesmas Ramah Disabilitas di UPT Puskesmas Salam, Senin (12/11/2018).

Setelah peresmian dua layanan kesehatan tingkat pertama ini, lanjutnya, Pemkot Bandung akan mengupayakan 80 Puskesmas yang ada di kota kembang menjadi ramah disabilitas. Akan tetapi, memerlukan tahapan demi tahapan. Mulai dari sisi infrastruktur hingga kesiapan sumber daya manusia (SDM) yang ada di dalamnya.

“Harus bertahap karena ramah disabilitas bukan hanya soal guiding block (jalan pemandu) saja. Tapi tenaganya juga harus ada bisa jadi interpreter. Teman-teman di dua Puskemas ini pun begitu. Sudah dilatih terlebih dahulu,” terangnya.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung, Rita Verita menjelaskan, Puskesmas Ramah Disabilitas merupakan Puskesmas yang mampu memberikan rasa aman dan nyaman bagi penyandang disabilitas.

Untuk mewujudkannya, Dinas Kesehatan Kota Bandung telah mempersiapkan fasilitas bagi para penyandang disabilitas. Di antara, guiding block atau jalan pemandu tunanetra, ram atau tangga landai untuk tunadaksa, handle atau pegangan tangan, penempatan huruf braille di loket pendaftaran maupun loket obat.(Red)
×
Berita Terbaru Update