Ditpolairud Polda Jawa Barat ,Pada triwulan pertama tahun ini, sudah membagikan asuransi jiwa kepada 5.000 nelayan di Jawa Barat.
Dirpolairud Polda Jawa Barat Kombes Pol A Widi Handoko mengatakan sejak Januari hingga Maret,sebanyak 4.500 nelayan telah mendapatkan asuransi jiwa.
Hari ini, Rabu (28/3/2018), pihaknya membagikan 500 asuransi jiwa kepada nelayan di Kota Cirebon."Kalau ditambah dengan yang sebelumnya, hari ini kan 500 jadi 5.000 nelayan yang sudah mendapatkan asuransi,jelasnya kepada wartawan di sela-sela acara.
Lebih lanjut dikatakannya,rencana ke depan kita akan tambah 1.000 lagi untuk nelayan yang ada di Pangandaran,tutur Handoko acara pembinaan terhadap nelayan di Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Kejawanan, Kota Cirebon.
Menurut Handoko program asuransi jiwa terhadap nelayan, merupakan program wajib dari Polair dengan memanfaatkan CSR dari sejumlah perusahaan. Tujuannya untuk mengcover dan melayani keluarga nelayan yang ada di Jawa Barat.
Adapun premi per tahunnya itu Rp 50 ribu per jiwa, itu dibayarkan melalui CSR. Kita ingin nelayan ini betul-betul dilayani, agar ketika terjadi apa-apa bisa dicover oleh asuransi,jelas Handoko.
Ditambahkannya sepanjang triwulan pertama tahun ini, pihaknya menerima laporan dua nelayan yang meninggal dunia dan mendapatkan klaim asuransi. Menurut Handoko, untuk nelayan yang meninggal dunia mendapatkan klaim asuransi sebesar Rp 10 juta.
"Kalau untuk yang kecelakaan mendapatkan luka ringan itu maksimal mendapatkan klaimnya Rp 1 juta. Nah, kalau kecelakaan di laut sih belum ada. Kalau nelayan yang meninggal dunia ada dua, bukan saat melaut,"pungkasnya.(Red/her)
