Notification

×

Iklan

Iklan

Tumbuhkan Sikap Nasionalisme Bank BJB Ajak Pelajar Nobar Film Seteru

Jumat, 28 April 2017 | 16:08 WIB Last Updated 2017-04-28T09:08:45Z
BANDUNG,LENTERAJABAR.COM - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten, Tbk (Bank Bjb) menunjukan aksi nyata mendukung program pemerintah terkait bela negara dengan mengajak 5.000 pelajar nonton bareng film Seteru di beberapa kota berbeda yakni Bandung, Depok, Cirebon, dan Bekasi.

Acara nobar yang digelar di Kota Bandung menjadi kota pertama dalam rangkaian nobar film besutan sutradara ternama Hanung Bramantyo tersebut, bertempat di XXI Ciwalk Jalan Cihampelas kota Bandung, Jumat,(28/4).

Selain dihadiri oleh sang sutradara dan salah satu pemeran utamanya yakni Yusuf Mahardika dan turut dihadiri dan dimeriahkan oleh Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan beserta istri dan tamu undangan lainnya.

Film Seteru merupakan film nasional ber-genre drama untuk remaja, mengisahkan tentang tawuran yang telah terjadi bertahun-tahun antara dua SMA, hingga selalu meninggalkan dendam di setiap angkatan.

Film yang dibintangi aktor Mathias Muchus, Bio One, Yusuf Mahardika dan tim pemenang kompetisi futsal tahunan bank bjb Futsal Championship 2016 itu mengambil latar lokasi di Yogyakarta dan Bandung.

bank bjb berharap rangkaian kegiatan nobarini menjadi langkah positif koorporasi dalam upaya ikut mengedukasi pelajar Indonesia tentang permasalahan kenakalan remaja.

"Semoga pesan moral yang terkandung dalam film ini bisa menginpirasi adik-adik pelajar agar potensi yang mereka miliki dapat disalurkan kearah yang positif," ujar Senior Vice President Divisi Corporate Secretary bank bjb Hakim Putratama.

Melalui film ini juga, Direktorat Bela Negara, Ditjen Potensi Pertahanan, Kementerian Pertahanan bersama bank bjb dan Dapur Film, bermaksud untuk memotivasi semangat damai di kalangan pelajar agar generasi muda memilih untuk berlomba saling berprestasi dari pada memikirkan dendam tawuran.

Sekaligus menyebarluaskan rasa cintatanah air dan semangat bela negara, khususnya kepada anak muda atas refleksi kondisi terkini di tanah air mengenai rasa saling percaya yang terkoyak, dendam, dan ancaman disintegrasi.(Red)
×
Berita Terbaru Update