Notification

×

Iklan

Iklan

Toto Purwanto Sandi : Pendidikan dan Kesehatan Masuk 4 Prioritas Belanja Pemprov di APBD Perubahan 2023

Sabtu, 16 September 2023 | 09:00 WIB Last Updated 2023-09-20T02:19:11Z

Caption : Anggota Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi Partai Demokrat (F-PD)  H.Toto Purwanto Sandi,S.E, M.IPol.

KOTA BANDUNG.LENTERAJABAR.COM
,-- Anggota Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi Partai Demokrat (F-PD)  H.Toto Purwanto Sandi,S.E, M.IPol. mengatakan , ada empat belanja prioritas yang bakal dilakukan pemerintah provinsi (Pemprov) di APBD Perubahan (APBD-P) 2023.



Menurut Kang TPS sapaan akrab Toto Purwanto Sandi,berdasarkan laporan dari Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Jabar kata Sekterais Komisi II DPRD Provinsi Jawa Barat ini, keempat prioritas tersebut yakni di sektor pendidikan, kesehatan, dana desa dan belanja gaji Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK),jelasnya wakil rakyat  Daerah Pemilihan (Dapil) Jabar X meliputi Kabupaten Karawang dan Kabupaten Purwakarta ini.



Lebih lanjut dikatakan Kang TPS dalam belanja di sektor pendidikan ungkapnya, Pemprov Jabar akan menganggarkan untuk Bantuan Pendidikan Menengah Universal (BPMU) bagi siswa kurang mampu yang tengah menempuh pendidikan di SMA, SMK, SLB maupun Madrasah Aliyah swasta. Selanjutnya di bidang kesehatan dianggarkan untuk Penerima Bantuan Iuran (PBI) BPJS Kesehatan, bagi masyarakat fakir miskin,jelas legislator partai berlambang bintang mercy ini.



Sedangkan dana desa digelontorkan untuk pembangunan infrastruktur, sesuai masing-masing kebutuhan dan terakhir adalah belanja gaji dan tunjangan pegawai PPPK, yang telah resmi dilantik sebagai bagian Aparatur Sipil Negara (ASN).



Ditambahkan Toto untuk (APBD) 2023 perubahan, ada empat prioritas. Pertama untuk pembiayaan pendidikan, BPMU. Ini bisa kuotanya yang ditambah, atau nilai bantuannya. Kemudian BPJS yang dibayarkan Pemprov khusus untuk keluarga tidak mampu. Lalu ketiga untuk dana desa dan terakhir belanjar pegawai yang kurang, terutama untuk PPPK,pungkas alumni strata dua ilmu politik Universitas Padjadjaran (Unpad) ini.(Rie/AdPar)

×
Berita Terbaru Update