Notification

×

Iklan

Iklan

Aklamasi Dedi Supandi Terpilih Jadi Ketua IKAPTK Jabar

Sabtu, 18 Juni 2022 | 20:00 WIB Last Updated 2022-06-19T13:32:47Z

Caption : Dedi Supandi terpilih secara dalam aklamasi menjadi Ketua IKAPTK Jabar masa bakti tahun 2022-2027 saat memberikan keterangan kepada media di dampingi Ketua Panitia Kongres DPP IKAPTK Jabar, Asep Yudi Mulyadidi Gedung KORPRI, Jalan Turangga, Kota Bandung.

BANDUNG.LENTERAJABAR.COM
,- Dewan Pengurus Provinsi (DPP) Ikatan Keluarga Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan (IKAPTK) Jabar sempat mengalami kevakuman organisasi sejak tahun 2018 dikarenakan berbagai hal. Sehingga, kursi kepemimpinan diisi oleh Plt. Ketua, Dani Ramdan.

Didasari hal itu, DPP IKAPTK Jabar menyelenggarakan kongres untuk memilih nahkoda baru. Dalam kongres itu, Dedi Supandi terpilih secara dalam aklamasi menjadi Ketua IKAPTK Jabar masa bakti tahun 2022-2027.

Kongres DPP IKAPTK Jabar masa bakti IKAPTK 2022-2027 juga dihadiri, Asisten Administrasi Umum Setda Jabar, Ferry Sofwan Arief; Sekjen Dewan Pengurus Nasional (DPN) IKAPTK, Kuswanto; dan Perwakilan Dewan Pengurus kabupaten/kota (DPK) IKAPTK se-Jabar.

Ditemui usai kongres, Dedi Supandi mengatakan, setidaknya ia menyiapkan empat strategi untuk kembali menguatkan IKAPTK Jabar. Pertama, Dedi akan memprioritaskan kondusivitas untuk menyelesaikan IKAPTK di kabupaten/kota yang belum memiliki pengurus. Kedua, mengondusifkan IKAPTK di kabupaten/kota yang belum bersinergi dengan kepala daerah masing-masing.

"Itu (ada) di antara (rencana) cabang-cabang inovasi yang akan dilakukan," kata Dedi di Gedung KORPRI, Jalan Turangga, Kota Bandung, Sabtu (18/6/2022).

Selain kedua hal itu, pihaknya akan melakukan restrukturisasi organisasi. Sehingga, penguatan organisasi melalui pembukaan korwil yang merupakan jejaring dari IKAPTK provinsi ke kabupaten/kota dapat terwujud.

Kemudian, IKAPTK Jabar akan mengedepankan inovasi dan kolaborasi. Hal itu dilakukan untuk menghimpun ide, kreativitas, dan inovasi di sebuah daerah yang bersumber dari anggota IKAPTK akan disebarkan ke daerah lainnya.

Ke empat hal itu yang akan dijadikan IKAPTK Jabar sebagai dasar untuk mendorong ASN agar senantiasa menciptakan ide dan inovasi baru. Sehingga, para ASN mampu memiliki daya saing dan mampu beradaptasi dengan kemajuan teknologi.

"Kami akan mencoba dan membuka ruang-ruang untuk selalu menebarkan kebermanfaatan. Tagline kami depannya adalah meresonansi kebaikan dan menebarkan kebermanfaatan," lanjutnya.

Sementara itu, Demisioner IKAPTK Jabar, Dani Ramdan mengaku bersyukur atas terpilih kepengurusan baru dari generasi yang baru dengan potensi yang lebih besar dari kepengurusan yang lama.

Dani menaruh harapan kepada DPP IKAPTK Jabar agar semakin eksis menebar kebaikan, meresonansi kebajikan untuk kebermanfaatan terutama untuk alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan dan masyarakat.

"Karena jiwa tinggi dari Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan itu adalah jiwa pengabdian kepada masyarakat. Itu yang harus sangat tergambar dari IKAPTK," tambah Dani.

Tak lupa ia mengingatkan agar kepengurusan kali ini harus melakukan kongres secara berkala sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Sebab, kongres di kepengurusan yang lalu sempat tertunda karena terlalu mempertimbangkan aspek-aspek non teknis.

"Nanti untuk ke depannya dari pengalaman dari situ, sudah maju saja. Toh kita bisa menyesuaikan diri. Jangan terlalu dibawa ke politis," lanjutnya.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Panitia Kongres DPP IKAPTK Jabar, Asep Yudi Mulyadi menerangkan, kongres kali ini merupakan impletasi kepatuhan organisasi AD/ART.

Dirinya bersama rekan lainnya, akan menjadikan kongres itu sebagai komitmen untuk menyatukan kembali organisasi sebagai wadah untuk memajukan ASN dalam kiprahnya di pemerintahan dan pembangunan daerah.

"Kami beharap, IKAPTK jadi rumah besar bagi keluarga yang harmonis, untik menimba ilmu, tempat singgah, berbagi pengalaman. Sehingga, para junior bisa meneladani para senior untuk menjadi ASN yang unggul bisa memberikan manfaat bagi masyarakat," terang Asep. (Red/**)


×
Berita Terbaru Update