Notification

×

Iklan

Iklan

Hj.Sumiyati Ingatkan Masyarakat Tidak Terpancing Dan Panic Buying

Selasa, 06 Juli 2021 | 15:46 WIB Last Updated 2021-07-20T09:16:50Z

Caption : Hj.Sumiyati,S.Pd.i.M.I.Pol  

BANDUNG.LENTERAJABAR.COM
,--Saat ini masyarakat antusian dalam menjaga kesehatan tubuh dalam upaya meningkatkan kekebalan tubuh alias meningkatkan imunitas guna mencega terpapar Corona Virus Desease 2019 (COVID -19).

Seperti beberapa waktu lalu ramai di media sosial dengan beredar video warga berbondong-bondong memborong susu kaleng beruang di suatu supermarket yang di percaya dapat meningkatkan imun untuk melawan Corona Virus Desease 2019 (Covid-19).

Terkait hal tersebut Hj.Sumiyati,S.Pd.i.,M.I.Pol  politisi perempuan dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (F-PDIP ) DPRD Provinsi Jawa Barat ini saat di minta tanggaannya melalui jaringan telepon selulernya Selasa 6 Juli 2021.

Bunda Sum sapaan akrabnya angkat bicara dan mengingatkan, masyarakat jangan terpancing dan melakukan aksi memborong sesuatu (Panic Buying)  karena khawatir tidak kebagian atau harganya melambung,tegas anggota legislatif (Aleg) berlambang banteng moncong putih ini.

Menurut Anggota Komisi III DPRD Provinsi Jawa Barat ini,panic buying seperti memborong terhadap salah satu merek susu sangatlah tidak tepat di tengah situasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat saat ini,tuturnya.

Lebih lanjut dikatakan Sum,masyarakat tidak perlu terpaku terhadap satu merek susu.Apalagi, semua minuman susu memiliki fungsi dan manfaat yang sama,jelas ibu dari tiga putra ini yaitu Gilang Esa Mohammad,Gandhi Dwiki Mahammad dan Guruh Tri Mohamad.

Ditambahkan wakil rakyat daerah pemilihan (dapil) Jabar VIII meliputi Kota Bekasi dan Kota Depok ini kalau kita mau belajar dan mencermati, viralnya aksi memborong susu secara berlebihan adalah salah satu propaganda.Hal itu hanya untuk menguntungkan perusahaan tertentu saja,pungkas legislator alumni lulusan Magister Ilmu Politik Universitas Padjdjaran (Unpad) ini.(Rie/Adikarya).

×
Berita Terbaru Update