BANDUNG,LENTERAJABAR.COM,- Dalam upaya memberikan layanan yang prima bagi peserta didik baru untuk tahun mendatang.
Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Jawa Barat (Jabar) menggelar "Evaluasi PPDB Tahun 2019, Perencanaan PPDB Tahun 2020" yang berlangsung di Hotel Holiday Inn, Jln. Dr. Djunjunan No. 96, Kota Bandung, Rabu (27/11/2019).
Kegiatan ini bertujuan mengevaluasi dan memperbaiki kekurangan pelaksanaan Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) Tahun 2019.
Kadisdik Jabar, Dewi Sartika menyampaikan rasa syukurnya atas terselenggaranya PPDB di Jawa Barat. "Walaupun demikian, tetap perlu ada perbaikan dalam pelaksanaan PPDB," tutur Ike sapaan akrabnya.
Sementara itu, Panitia Teknis PPDB 2019, Dian Peniasiani mengungkapkan, evaluasi ini penting dilakukan, mengingat manajemen perlu segera diterapkan mulai dari perencanaan, pelaksanaan, monitoring hingga evaluasi.
"Sehingga, dengan adanya evaluasi ini, kita bisa mendapatkan gambaran mengenai hal-hal apa saja yang sudah sesuai dengan aturan yang berlaku ataupun yang belum sesuai aturan. Mulai di tingkat provinsi, cabang dinas pendidikan hingga cabang satuan pendidikan," tutur Dian.
Terlebih, menurutnya, dengan diundangnya 13 cabang dinas wilayah di Jawa Barat ini, bisa memberikan masukan atau ide yang dapat memperbaiki PPDB tahun 2020. Mulai dari aspek kesekretariatan berupa peraturan-peraturan, kegiatan sosialisasi, sistem IT, dan pengaduan, baik pengaduan offline mauupun online.
"Mudah-mudahan dengan adanya kegiatan ini, pendapat mereka yang terlibat langsung dengan PPDB dapat memberikan saran, masukan, dan kritik yang bisa memberikan perbaikan yang lebih baik," harapnya.(Rie/Rel)
Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Jawa Barat (Jabar) menggelar "Evaluasi PPDB Tahun 2019, Perencanaan PPDB Tahun 2020" yang berlangsung di Hotel Holiday Inn, Jln. Dr. Djunjunan No. 96, Kota Bandung, Rabu (27/11/2019).
Kegiatan ini bertujuan mengevaluasi dan memperbaiki kekurangan pelaksanaan Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) Tahun 2019.
Kadisdik Jabar, Dewi Sartika menyampaikan rasa syukurnya atas terselenggaranya PPDB di Jawa Barat. "Walaupun demikian, tetap perlu ada perbaikan dalam pelaksanaan PPDB," tutur Ike sapaan akrabnya.
Sementara itu, Panitia Teknis PPDB 2019, Dian Peniasiani mengungkapkan, evaluasi ini penting dilakukan, mengingat manajemen perlu segera diterapkan mulai dari perencanaan, pelaksanaan, monitoring hingga evaluasi.
"Sehingga, dengan adanya evaluasi ini, kita bisa mendapatkan gambaran mengenai hal-hal apa saja yang sudah sesuai dengan aturan yang berlaku ataupun yang belum sesuai aturan. Mulai di tingkat provinsi, cabang dinas pendidikan hingga cabang satuan pendidikan," tutur Dian.
Terlebih, menurutnya, dengan diundangnya 13 cabang dinas wilayah di Jawa Barat ini, bisa memberikan masukan atau ide yang dapat memperbaiki PPDB tahun 2020. Mulai dari aspek kesekretariatan berupa peraturan-peraturan, kegiatan sosialisasi, sistem IT, dan pengaduan, baik pengaduan offline mauupun online.
"Mudah-mudahan dengan adanya kegiatan ini, pendapat mereka yang terlibat langsung dengan PPDB dapat memberikan saran, masukan, dan kritik yang bisa memberikan perbaikan yang lebih baik," harapnya.(Rie/Rel)
