Notification

×

Iklan

Iklan

Museum KAA Akan Mengadakan Jelajahi museum Pada Malam Hari

Kamis, 18 April 2019 | 10:16 WIB Last Updated 2019-04-18T03:16:21Z
BANDUNG,LENTERAJABAR.COM,-Night at The Museum, film tentang museum sejarah di Inggris yang memiliki keajaiban. Film ini bercerita tentang petualangan Larry Dalley (Ben Stiller), seorang penjaga museum dengan para penghuni museum yang hidup setiap malam.

Night at the Museum, seperti judulnya, menceritakan keseruan menjelajahi museum pada malam hari. Tentu mengunjungi museum di malam hari seperti di film akan memiliki sensasi yang berbeda. Namun bagaimana jika itu menjadi kenyataan? Kabar baik bagi para warga Bandung, Museum KAA akan mengadakan program yang membuat film Night at the Museum menjadi kenyataan.

Ini lah saatnya mengunjungi Museum KAA pada malam hari! Dalam rangka memperingati 64 Tahun Konferensi Asia Afrika, Museum KAA akan menggelar kembali Jelajah Malam Museum KAA pada hari Jumat (26/04/2019). Tema yang diusung kali ini adalah "Kisah Bendera Afrika". Berhubungan dengan tajuk tersebut, tema kostum bagi para pemandu maupun peserta adalah pakaian bernuansa Asia/Afrika sambil membawa senter.

Menurut Meinarti Fauzie, selaku kepala Museum KAA Kota Bandung, acara Jelajah Malam Museum KAA 2019 akan istimewa karena Museum KAA akan dibuka pada malam hari. Waktu kunjungan Museum KAA akan tersedia dari pukul 18.45 hingga 21.45 WIB. Meinarti Fauzie, kepala Museum Konferensi Asia Afrika Kota Bandung dalam acara Bandung Menjawab "Persiapan Peringatan Konferensi Asia Afrika dan Dinas Pendidikan Kota Bandung" di Taman Sejarah pada Selasa (16/04/2019).

Fauzie menekankan bahwa para pengurus Museum KAA Kota Bandung akan meredupkan seluruh lampu di Gedung Merdeka. Ia juga menghimbau para peserta Jelajah Museum KAA untuk membawa senternya masing-masing. "Kali ini Gedung Merdeka akan kami redupkan cahanya, sehingga para peserta penjelajah museum kami himbau untuk membawa sendiri senternya," ujarnya .

Peserta dapat mendaftarkan diri untuk Jelajah Malam Museum KAA dari tanggal 15 hingga 25 April 2019. Kuota pun terbatas hanya untuk 400 peserta dan pendaftaran akan ditutup ketika telah mencapai kuota maksimum. "Pesertanya hanya terbatas, kami hanya menyediakan kuota sebanyak 400 orang. Kami ingin memastikan agar setiap pengunjung yang datang dapat pemandu," tambahnya.

Jelajah Malam Museum KAA 2019 merupakan bagian dari 6 rangkaian utama Museum KAA dalam memperingati Konferensi Asia Afrika ke-64. Menurut Fauzie, acara ini merupakan salah satu media pembelajaran terhadap pelestarian nilai-nilai KAA. "Setiap acara merupakan media belajar pelestarian nilai-nilai KAA. Dengan begitu, pesan-pesan luhur dari KAA seperti nilai kerja sama, kesetaraan, dan hidup damai berdampingan dapat disampaikan dengan cara yang menyenangkan dan menarik," ujar Fauzie.(Ari/Red)

×
Berita Terbaru Update