Notification

×

Iklan

Iklan

PD Kebersihan Kerahkan 536 Personel di Malam Tahun Baru

Senin, 31 Desember 2018 | 12:48 WIB Last Updated 2019-01-02T05:49:07Z
BANDUNG,LENTERAJABAR.COM, –PD Kebersihan Kota Bandung mengerahkan 536 personal operasional untuk antisipasi malam tahun baru. Pasalnya, cuaca yang diprediksi mendukung pada malam ini akan mengundang pengunjung semakin banyak ke Kota Bandung untuk merayakan pergantian malam tahun baru.

"Beredar informasi di beberapa tempat, itu tempat - tempat pergantian tahun baru di pantai banyak yang batal, nah diperkirakan akan masuk ke kota kota besar termasuk kota Bandung," kata Dirut PD Kebersihan Kota Bandung, Deni Nurdyana kepada media  saat dihubungi, Senin (31/12/2018). 

Prediksi tersebut terlihat saat ia memantau sekitar alun-alun masih mengalami kepadatan hingga pukul 02.00 pagi. Malam ini pun ia memprediksi pengunjung akan ramai hingga azan subuh. Oleh sebab itu, selain penambahan personel, PD Kebersihan akan menambah troli sampah tiga kali lipat dari akhir pekan biasanya. 

"Kalau weekend biasa kita start Alun- Alun, Asia Afrika, Braga itu sekitar 50 troli, troli itu di luar tong sampah yang tersedia kita tambah 50 troli, nanti malam kita kerahkan 150 troli dan 2500 trash bag," jelasnya. 

41 kendaraan kecil, 150 troli, 536 tenaga penyapu, dan 5 mobil sweeper pun akan dikeluarkan setelah jalanan mulai sepi. Terlebih ada acara hiburan di Jalan Riverspot sehingga menjadi titik fokus petugas operasional. 

"Kalau kendaraan besar tidak bisa masuk ke lokasi jadi kita standby di Tegalega Otista yang besar besar itu," ucapnya.

Sebelumnya, PD Kebersihan telah melangsungkan program liburan  sejak 24 Desember. Hingga tanggal 27 Desember, kebersihan Kota Bandung masih dapat terkendali. 

Deny menjelaskan, tadi malam sampah sudah mencapai angka 300% di daerah wisata. Di tempat tujuan wisata,  sampah bisa mencapai 8 ton. 

"Tadi malam total 23 ton. Perkiraan saya nanti malem 28 ton, 400 persen lah. Jadi kita sudah siapkan 7 truk sebagai cover wilayah Alun-Alun," ujarnya. 

Berdasarkan pengalaman tahun baru dan takbiran tahun 2018, sampah botol dan kemasan makanan atau sampah anorganik mencapai 80 %. Sisanya adalah sampah organik berupa sisa-sisa makanan.

Deny mengimbau supaya warga Kota Bandung dan para pengunjung dari luar kota tetap membuang sampah ke tempat yang telah disediakan sebab PD Kebersihan telah menambah troli tambahan. Juga kepada pedagang asongan di daerah Alun-Alun masih banyak yang tidak taat sebab berjualan di tengah rumput. 
"Tadinya kita dengan pak wakil akan sidang tipiring pembuang sampah sembarangan tapi suasana tahun baru akan susah jadi imbauan saja. Bantu kami para petugas kebersihan agar bisa bersahabat jangan buang sampah sembarangan," kata Deny.(Ari/Red)
×
Berita Terbaru Update