Notification

×

Iklan

Iklan

Legislator : Sistem Zonasi PPDB Untuk Hapus Sekolah Favorit

Jumat, 13 Juli 2018 | 18:00 WIB Last Updated 2018-07-16T05:55:12Z
BANDUNG,LENTERAJABAR.COM-Sistem zonasi dalam PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru) pada tahun ajaran 2018 pada  dasarnya sangat bagus karena sistem ini membawa semangat pemerataan kualitas pendidikan di Indonesia, sehingga nantinya tidak ada lagi istilah sekolah favorit.

Demikian hal tersebut dikatakan Wakil Ketua Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat H. Yomanius Untung, S.Pd.kepada wartawan di DPRD Jabar  jalan Diponegoro no 27 Kota Bandung ,Jumat (13/7).

Menurut legislator dari partai Golkar ini menjadi penting agar ke depan tidak ada lagi istilah sekolah favorit, karena dengan label sekolah favorit maka terjadi jual beli kursi di sekolah favorit,tutur wakil rakyat daerah pemilihan Majalengka ini.

lebih lanjut Untung mengatakan,  sistem zonasi dalam PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru) tahun ajaran 2018 harus diimbangi dengan peningkatan dan pemerataan kualitas serta kuantitas pendidikan di seluruh daerah agar tidak menimbulkan permasalahan.

terkait dengan hal itu Untung mendorong  Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat terpilih bisa melakukan pemerataan fasilitas pendidikan di seluruh wilayah Jawa Barat.

"Kami ingin mendorong Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat yang baru nanti agar mampu melakukan pemerataan fasilitas sekolah. Kalau ini dilakukan maka tidak ada masalah lagi jika dalam PPDB diterapkan sistem zonasi karena seluruh daerah sudah merata kualitas dan kuantitas pendidikannya,"terangnya.

Untuk itu Untung juga mengingatkan. belum meratanya kualitas dan kuantitas pendidikan di Jawa Barat ditunjukkan dengan angka partisipasi kasar (APK) untuk tingkat SMA yakni baru mencapai 80 untuk siswa SMP yang tertampung di bangku SMA.
"Ini jadi catatan tersendiri bagi kita semua bahwa peningkatan kualitas pendidikan di Jawa Barat itu penting," pungkasnya.(Ari/Red)
×
Berita Terbaru Update