BANDUNG,LENTERAJABAR.COM,- Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Jawa Barat Heri Antasari mengatakan,ada 12 operator bus dan ratusan armada angkutan umum siap melayani transportasi darat dari dan menuju Bandara Kertajati.
Lebih lanjut dikatakannya pada masa transisi pemindahan rute penerbangan dari Bandara Husein ke Kertajati ini, tak tanggung mereka memberikan diskon harga.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Jawa Barat Heri Antasari kepada media di Bandung , Senin (24/6/2019).
Tak mudah baginya untuk meyakinkan para pengusaha moda transportasi tersebut untuk akhirnya melayani transportasi menuju Bandara Kertajati. Namun dia terus meyakinkan para pengusaha moda tranportasi darat di Jawa Barat tersebut.
“Saya gugah seluruh stakeholder termasuk pengusaha transportasi darat yang selama ini mereka sudah beroperasi di Jabar, saya gugah mengenai pentingnya Kertajati,” kata Heri.
Ia meyakinkan, jika operasional Bandara Kertajati sudah optimal, maka akan berdampak juga terhadap sektor transportasi darat. “Tentu kedepannya akan berpengaruh terhadap transportasi darat,”ujarnya.
Kadishub juga mengapresiasi operator moda transportasi darat yang sudah berkomitmen tersebut. “Apabila (Kertajati) sudah ramai, kemudian mereka (operator moda transportasi) termasuk didalamnya adalah pionir yang iktu serta menggalakkan dan mendukung program optimalisasi penerbangan Kertajati ini, tentu kami juga apresiasi, karena mereka ikut berkontribusi menurunkan sedikit keuntungannya (dengan memberikan diskon),” katanya.
Kadishub mengatakan, dari segi itungan bisnis, dengan memberikan diskon pada masa transisi ini, memang tidak layak. Tapi jika melihat kepentingan jangka panjangnya, itu akan berdampak besar.
“Sekarang mungkin itungannya belum layak, tapi dengan (Kertajati) operasi optimal, keuntungan akan berlipat,” katanya.(Ari/Red)
Lebih lanjut dikatakannya pada masa transisi pemindahan rute penerbangan dari Bandara Husein ke Kertajati ini, tak tanggung mereka memberikan diskon harga.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Jawa Barat Heri Antasari kepada media di Bandung , Senin (24/6/2019).
Tak mudah baginya untuk meyakinkan para pengusaha moda transportasi tersebut untuk akhirnya melayani transportasi menuju Bandara Kertajati. Namun dia terus meyakinkan para pengusaha moda tranportasi darat di Jawa Barat tersebut.
“Saya gugah seluruh stakeholder termasuk pengusaha transportasi darat yang selama ini mereka sudah beroperasi di Jabar, saya gugah mengenai pentingnya Kertajati,” kata Heri.
Ia meyakinkan, jika operasional Bandara Kertajati sudah optimal, maka akan berdampak juga terhadap sektor transportasi darat. “Tentu kedepannya akan berpengaruh terhadap transportasi darat,”ujarnya.
Kadishub juga mengapresiasi operator moda transportasi darat yang sudah berkomitmen tersebut. “Apabila (Kertajati) sudah ramai, kemudian mereka (operator moda transportasi) termasuk didalamnya adalah pionir yang iktu serta menggalakkan dan mendukung program optimalisasi penerbangan Kertajati ini, tentu kami juga apresiasi, karena mereka ikut berkontribusi menurunkan sedikit keuntungannya (dengan memberikan diskon),” katanya.
Kadishub mengatakan, dari segi itungan bisnis, dengan memberikan diskon pada masa transisi ini, memang tidak layak. Tapi jika melihat kepentingan jangka panjangnya, itu akan berdampak besar.
“Sekarang mungkin itungannya belum layak, tapi dengan (Kertajati) operasi optimal, keuntungan akan berlipat,” katanya.(Ari/Red)
